WARTAGARUT.COM – Perpustakaan Nasional Republik Indonesia (Perpusnas RI) dan Institut Pendidikan Indonesia (IPI) Garut telah menjalin kerja sama yang bertujuan untuk meningkatkan literasi masyarakat di Kabupaten Garut.
Dalam acara talkshow yang digelar, Dra. Mariana Ginting, Deputi Bidang Pengembangan Bahan Pustaka dan Jasa Informasi Perpusnas RI, menyampaikan pentingnya peran perpustakaan dalam mendorong peningkatan literasi di masyarakat.
“Undang-Undang Dasar 1945 memandatkan empat tugas pokok bagi setiap warga negara Indonesia, termasuk mencerdaskan anak bangsa,”kata Dra. Mariana Ginting dalam sambutan acara Peningkatan Indeks Literasi Masyarakat di Auditorium Rektorat IPI Garut pada Jumat, 29 September 2023.
Sejalan dengan mandat tersebut, tema yang diangkat dalam talkshow ini adalah “Revitalisasi Budaya Literasi Melalui Program Inovasi Perpustakaan Digital untuk Meningkatkan Kesejahteraan Masyarakat di Kabupaten Garut.”
Perpustakaan dianggap sebagai penerang dalam perkembangan intelektual masyarakat.
“Paradigma perpustakaan telah berubah dari sekadar tempat penyimpanan koleksi buku menjadi pusat sumber daya dan pengetahuan,”tutur Mariana Ginting..
Mariana Ginting menjelaskan bahwa saat ini 70 persen perpustakaan fokus pada transfer pengetahuan ke masyarakat.
Ia menjelaskan, Program Transformasi Perpustakaan Berbasis Inklusi Sosial (TPP BIS) yang diterapkan oleh Perpusnas sejak tahun 2018 di berbagai tingkatan perpustakaan, dari tingkat provinsi hingga desa, telah terbukti efektif dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat, terutama selama pandemi COVID-19.
“Program ini memiliki tujuan yang sejalan dengan komitmen Indonesia dalam pencapaian Sustainable Development Goals tahun 2030,”ujarnya.
Dalam konteks internasional, kata Ia, Indonesia memegang peran penting sebagai ketua ASEAN tahun 2023, yang menunjukkan komitmen aktif dalam mendukung agenda pembangunan berkelanjutan.
“Keterlibatan Indonesia dalam Dewan Ekonomi dan Sosial PBB 2021-2023 juga menyatakan tekadnya untuk berperan dalam mewujudkan kesejahteraan masyarakat,”ungkapannya..
Mariana Ginting menekankan bahwa literasi adalah kunci dalam menciptakan masyarakat yang unggul.
Saat ini, menurut Ia, Indonesia harus bersaing dengan negara-negara di kawasan yang memiliki pertumbuhan ekonomi dan pendapatan perkapita tinggi. Oleh karena itu, upaya meningkatkan literasi masyarakat menjadi sangat penting.
Ia mengungkapkan, Program inklusivitas yang diimplementasikan oleh perpustakaan di Indonesia telah berhasil memberdayakan masyarakat, termasuk yang memiliki keterbatasan fisik atau ekonomi.
“Program ini tidak hanya mendidik masyarakat secara digital tetapi juga mengubah perekonomian masyarakat,”tuturnya.
Perpustakaan telah berkembang menjadi institusi yang memfasilitasi berbagai kegiatan sosial dan budaya di tengah masyarakat.
Dengan kerjasama antara Perpusnas dan IPI Garut, diharapkan mahasiswa dan masyarakat Kabupaten Garut dapat mengakses beragam koleksi digital Perpusnas, termasuk e-jurnal dan e-book.
“Program IPUSNAS, yang merupakan perpustakaan digital, memungkinkan akses ke lebih dari satu juta salinan buku digital dengan menggunakan aplikasi Android, smartphone, dan komputer,”jelasnya..
Kerja sama ini menciptakan peluang besar bagi mahasiswa dan masyarakat Garut untuk mengembangkan literasi dan pengetahuan mereka, sejalan dengan visi Indonesia sebagai negara maju, hebat, dan sejahtera.(Soni)***