WARTAGARUT.COM – Di era digital saat ini, informasi dapat tersebar dengan sangat cepat, namun sayangnya, tidak semua informasi yang beredar di media sosial adalah benar.
Hoax atau berita bohong seringkali meresahkan masyarakat dan dapat menimbulkan berbagai masalah.
Dalam upaya meningkatkan kesadaran akan pentingnya literasi digital di kalangan generasi muda, mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Tematik Kelompok 17 Institut Teknologi Garut (ITG) menggelar kegiatan edukasi di SMKN 10 Garut yang berada di Kecamatan Cilawu.
Kegiatan yang berlangsung pada minggu pertama bulan Agustus ini berfokus pada peningkatan pemahaman siswa tentang literasi digital sebagai salah satu cara efektif untuk mencegah penyebaran hoax di era digital.
Salah satu anggota Kelompok KKN Tematik 17, M. Zilhan, menyampaikan bahwa literasi digital sangat penting bagi para siswa di tengah maraknya informasi yang tidak akurat di internet.
“Sebagai generasi yang sangat akrab dengan teknologi, para siswa SMKN 10 Garut perlu dibekali dengan kemampuan untuk menyaring informasi yang valid dan mengidentifikasi berita palsu atau hoax yang bisa menyesatkan,” ujarnya.
Dalam kegiatan ini, para mahasiswa memberikan materi tentang cara mengenali berita hoax, bagaimana memverifikasi sumber informasi, serta pentingnya berpikir kritis dalam menerima dan menyebarkan informasi.
Edukasi ini disampaikan melalui presentasi interaktif, diskusi kelompok, dan simulasi kasus-kasus hoax yang sering muncul di media sosial.
Para siswa terlihat sangat antusias mengikuti kegiatan ini. Banyak di antara mereka yang baru menyadari betapa mudahnya mereka terjebak oleh informasi palsu yang beredar luas.
“Ternyata selama ini saya sering kali tidak memeriksa kebenaran berita yang saya baca dan langsung membagikannya. Sekarang saya tahu, itu bisa berbahaya dan saya harus lebih hati-hati,” ujar salah satu siswa kelas XI.
Kegiatan edukasi literasi digital yang dilakukan oleh mahasiswa KKN Kelompok 17 Institut Teknologi Garut ini mendapat sambutan positif dari pihak sekolah.
Wakil Kepala Sekolah Bidang Kurikulum SMKN 10 Garut, Bapak Rahayu, mengapresiasi inisiatif para mahasiswa KKN dalam memberikan edukasi yang sangat relevan dengan kebutuhan siswa saat ini.
“Dengan adanya literasi digital ini, diharapkan para siswa dapat menjadi pengguna internet yang bijak dan mampu melindungi diri dari dampak negatif informasi yang tidak benar,” tuturnya.
Selain itu, Wakil Kepala Sekolah Bidang Kesiswaan SMKN 10 Garut, Bapak Deden, juga menyampaikan apresiasi yang tinggi terhadap para mahasiswa KKN.
“Kami sangat mengapresiasi inisiatif dari mahasiswa KKN Institut Teknologi Garut. Kegiatan ini sangat relevan dengan kebutuhan siswa saat ini. Semoga ilmu yang mereka dapatkan dapat bermanfaat bagi mereka di masa depan,” tambahnya.
Kegiatan ini merupakan bagian dari program kerja KKN Tematik Kelompok 17 Institut Teknologi Garut yang mengusung tema “Penguatan Literasi Digital di Kalangan Generasi Muda”.
Selain di SMKN 10 Garut, kelompok ini juga merencanakan kegiatan serupa di beberapa sekolah lain di Kecamatan Cilawu dengan tujuan memperluas jangkauan dan dampak positif dari edukasi literasi digital.
Melalui edukasi literasi digital ini, diharapkan siswa SMKN 10 Garut, khususnya, dan generasi muda pada umumnya, dapat lebih bijak dalam mengonsumsi dan menyebarkan informasi.
Mereka tidak hanya mampu mengakses informasi, tetapi juga mampu menyaring dan memilih informasi yang benar.
Dengan demikian, mereka dapat terhindar dari dampak negatif hoax, ikut serta dalam membangun masyarakat yang lebih baik, berperan aktif dalam mencegah penyebaran hoax, serta menciptakan lingkungan digital yang lebih sehat dan informatif.
Ke depan, mahasiswa KKN Institut Teknologi Garut berharap kegiatan serupa dapat terus dilakukan untuk meningkatkan kesadaran masyarakat, terutama generasi muda, akan pentingnya literasi digital.
Dengan demikian, masyarakat dapat lebih bijak dalam memanfaatkan teknologi dan terhindar dari dampak negatif berita hoax.***
Penulis : Soni Tarsoni