WARTAGARUT.COM –Madrasah Tsanawiyah Negeri (MTsN) 1 Garut menyelenggarakan berbagai kegiatan inspiratif selama tiga hari berturut-turut mulai Rabu, 20 November 2024.
Kegiatan ini diawali dengan Wisuda Tahfidz Al-Qur’an Angkatan ke-4 dan dilanjutkan dengan program P5RA (Penguatan Profil Pelajar Rahmatan Lil Alamin) bertema seni budaya lokal dan kewirausahaan.
Kepala MTsN 1 Garut, Drs. Rusdi Saleh, menjelaskan bahwa rangkaian acara ini dirancang untuk membentuk generasi yang tidak hanya cerdas secara akademik, tetapi juga memiliki keterampilan seni dan kewirausahaan.
Ia mengungkapkan bahwa Kegiatan pada hari pertama berfokus pada Wisuda Tahfidz Al-Qur’an yang telah menjadi program unggulan di MTsN 1 Garut.
Program ini bertujuan untuk melahirkan generasi Qur’ani dengan hafalan minimal Juz 30 sebagai syarat kelulusan.
Sementara Pada Kamis, 21 November 2024, kegiatan dilanjutkan dengan Gelar Karya Seni Budaya Lokal, di mana siswa kelas 7-13 menampilkan berbagai kreasi seni, seperti drama, musik, dan tarian tradisional.
“Setiap kelas diminta untuk menciptakan karya seni yang didukung oleh wali kelas dan narasumber. Kegiatan ini bertujuan untuk mengembangkan kreativitas siswa dalam memahami dan melestarikan seni budaya lokal,” jelas Drs. Rusdi Saleh.
Pada Jumat, 22 November 2024, fokus kegiatan beralih pada pengembangan kewirausahaan.
Para siswa diajarkan untuk menciptakan produk makanan lokal yang berpotensi dikembangkan menjadi usaha di masa depan.
“Kami berharap siswa-siswi tidak hanya mendapatkan ilmu pengetahuan di kelas, tetapi juga memiliki keterampilan menciptakan lapangan kerja. Ini adalah upaya kami mempersiapkan mereka menjadi generasi yang mandiri di masa depan,” tambah Drs. Rusdi Saleh.
Kegiatan ini didampingi oleh fasilitator dan wali kelas yang berperan aktif dalam memberikan arahan dan motivasi kepada para siswa.
Dengan rangkaian kegiatan ini, MTsN 1 Garut berkomitmen untuk menciptakan lulusan yang tidak hanya unggul di bidang akademik tetapi juga memiliki keterampilan seni dan kewirausahaan.
“Kegiatan ini menjadi langkah awal bagi siswa untuk belajar, berkarya, dan mendapatkan ilmu praktis yang dapat diaplikasikan di dunia nyata. Semoga mereka dapat mengembangkan potensi ini hingga menjadi bekal di masa depan,” tutup Drs. Rusdi Saleh.***
Penulis : Soni Tarsoni