WARTAGARUT.COM– Seratus hari pertama pemerintahan Bupati Garut Abdusy Syakur Amin dan Wakil Bupati Putri Karlina bukan sekadar hitungan waktu.
Ini adalah lompatan besar yang ditandai dengan efisiensi anggaran sebesar Rp61,66 miliar dan perubahan nyata di berbagai sektor prioritas.
Dari pelayanan publik keliling hingga perbaikan infrastruktur dan prestasi nasional di bidang kesehatan, Pemkab Garut menetapkan standar baru dalam tata kelola yang berpihak pada rakyat.
Lebih dari 7.300 warga berhasil mengakses layanan dokumen kependudukan, 2.473 ibu hamil mendapat BPJS persalinan gratis, ratusan SIM terbit di lokasi pelayanan langsung, dan ribuan pekerja terdaftar di jaminan sosial.
Semua itu diwujudkan lewat roadshow ke 15 kecamatan, memindahkan kantor dinas langsung ke tengah masyarakat.
“Ini bukan sekadar angka, tapi wujud dari pemerintahan yang ingin hadir dan dekat dengan masyarakat,” kata Bupati Garut, H. Abdusy Syakur Amin.
Komitmen pelayanan ini turut mendapat pengakuan nasional. Garut meraih peringkat kedua nasional dan pertama di Jawa Barat untuk pelaksanaan layanan kesehatan gratis, menjangkau lebih dari 224 ribu warga.
Fokus pada kesehatan preventif ini diimbangi dengan perbaikan infrastruktur sepanjang 58 km di jalur strategis seperti Pasir Muncang–Cipicung dan kawasan wisata Talaga Bodas.
Sementara itu, reaktivasi Pasar Hewan Limbangan, penataan Pasar Ceplak, serta relokasi PKL Jalan Merdeka menunjukkan keberpihakan pada tata ruang yang tertib dan mendukung UMKM.
Tidak berhenti di sana, Pemkab Garut juga memperkuat keadilan sosial: dari respons cepat atas kekerasan seksual hingga perlindungan buruh dan pembentukan Satgas Pemberantasan Premanisme.
Bahkan, kelembagaan desa digerakkan lewat program Bumdes Hebat dan Koperasi Desa Merah Putih.
“Semua yang kita capai ini hasil dari kerja bersama. Pemerintah hanya jadi pemantik, kekuatan utamanya ada pada masyarakat Garut,” ungkap Wakil Bupati Garut, Putri Karlina.
Dengan pelantikan lebih dari 2.000 ASN baru dan optimalisasi PAD dari sektor aset, Garut kini berdiri lebih siap menghadapi masa depan. Seratus hari ini adalah pondasi awal menuju pemerintahan yang progresif, inklusif, dan bermartabat.
Kini saatnya bergandeng tangan. Garut telah memulai langkah besar—dan perjalanan menuju Garut Hebat baru saja dimulai.***
Sumber: Diskominfo Garut
Penulis : Soni Tarsoni