WARTAGARUT.COM – Dewan Pimpinan Cabang (DPC) PDI Perjuangan Kabupaten Garut menggelar rapat koordinasi dan konsolidasi yang bertujuan untuk memantapkan langkah pemenangan pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati Garut 2024-2029, Dr. Ir. H. Abdusy Syakur Amin, M.Eng. IPU, dan drg. Hj. L. Putri Karlina, MBA. Acara ini berlangsung di Favehotel Cimanuk, Garut, pada Jumat, 6 September 2024, dengan dihadiri sekitar 650 orang jajaran pengurus dan kader PDI Perjuangan.
Dalam rapat tersebut, Ketua DPC PDI Perjuangan Kabupaten Garut, Yudha Puja Turnawan, berharap agar pasangan yang dikenal dengan sebutan “Santri” ini, jika terpilih, mampu membumikan Pancasila dalam kepemimpinannya di Garut.
Ia menyadari bahwa tantangan ini tidak mudah, namun sangat penting untuk memastikan bahwa sila kedua (Kemanusiaan yang Adil dan Beradab) dan sila kelima (Keadilan Sosial bagi Seluruh Rakyat Indonesia) benar-benar diwujudkan dalam kebijakan-kebijakan yang pro-rakyat.
“Kami tidak ingin pasangan Santri ini dimanjakan oleh birokrasi dengan segala fasilitas yang ada. Justru, kami menginginkan kepemimpinan yang dapat mengetatkan ikat pinggang, menghilangkan belanja-belanja yang tidak perlu, dan fokus pada rakyat,” ujar Yudha.
Ia menambahkan bahwa efisiensi anggaran sangat penting, terutama untuk meningkatkan pelayanan kesehatan, BPJS, serta anggaran bagi penyandang disabilitas, lansia, dan dhuafa.
Yudha juga menitipkan harapan agar pasangan Syakur Amin dan Putri Karlina berkomitmen untuk turun langsung ke lapangan, melihat kondisi nyata masyarakat, sehingga kebijakan yang dihasilkan benar-benar berorientasi pada kepentingan rakyat.
“Saya berharap, kelak jika terpilih, mereka mau blusukan, melihat langsung kondisi real di lapangan. Dengan begitu, kebijakan yang lahir akan lebih pro-rakyat,” tuturnya.
Dengan rapat konsolidasi ini, DPC PDI Perjuangan Kabupaten Garut optimistis bahwa mesin partai akan bergerak lebih solid dan efektif dalam memenangkan pasangan Syakur Amin dan Putri Karlina pada Pilkada 2024.
Penulis : Soni Tarsoni
