WARTAGARUT.COM – Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Kabupaten Garut menggelar peringatan Hari Lahir (Harlah) ke-101 Nahdlatul Ulama dan Peringatan Isra Mi’raj. Acara tersebut berlangsung di Gedong Hejo, Jalan Suherman, Kecamatan Tarogong Kaler, Kabupaten Garut, Rabu (7/2/2024).
Asisten Daerah I Bidang Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat (Pemkesra), Bambang Hafidz, atas nama pemerintah daerah, menyampaikan ucapan selamat kepada Nahdlatul Ulama yang telah memasuki usia ke-101. Ia menekankan komitmen NU terhadap 4 pilar kebangsaan, yang menjadi landasan dalam perjalanan organisasi tersebut.
“Tentu komitmen ini tidak terlepas dari riwayat sejarah panjang NU yang tadi disampaikan, yaitu NU tentu menjaga komitmen tersebut yang dari sejak tadi diriwayatkan mengenai sejarah NU Indonesia merdeka tahun 45,” ucapnya.
Selain itu, Bambang juga menyoroti kontribusi tokoh-tokoh NU dalam perjuangan kemerdekaan Indonesia baik dalam pemikiran maupun tindakan.
Bambang menegaskan pentingnya komitmen NU terhadap pilar kebangsaan, yaitu Pancasila, Undang-Undang Dasar 1945, NKRI, dan Kebhinekaan.
Ketua PCNU Kabupaten Garut, KH Atjeng Abdul Wahid, menyampaikan bahwa di abad ini, Nahdlatul Ulama harus dapat menjaga, memelihara, serta mengurus jagat mulai dari lingkungan kecil keluarga hingga ke lingkup daerah Kabupaten Garut.
“Kita punya jagat mulai dari lingkungan kecil keluarga sampai Kabupaten Garut berkewajiban kita urus sampai terurus pindah (menjadi) maju,” ucapnya.
Sementara itu, Ketua Pelaksana, H Abdusy Syakur Amin, menjelaskan perbedaan dalam pelaksanaan Harlah NU ke-101 dengan tahun sebelumnya. Meskipun dilakukan secara sederhana, peringatan tersebut tetap dianggap penting dan sarat makna.
“Pada hari ini dengan berbagai macam pertimbangan kita melaksanakan Harlah NU ke-101 secara sederhana dengan penuh hikmah. Tapi tanpa mengurangi arti pentingnya Harlah NU,” katanya.
H Abdusy Syakur Amin juga mengungkapkan bahwa peringatan Harlah NU ke-101 dilaksanakan di Gedong Hejo, sebuah bangunan megah yang menjadi salah satu karya terbesar yang dipersembahkan warga NU, sebagai wujud dedikasi pengurus Nahdlatul Ulama.
Terakhir, H Abdusy Syakur Amin menyampaikan tema Harlah NU ke-101, “Memacu Kinerja, Mengawal Kemenangan Indonesia”, merupakan sebuah momentum untuk meningkatkan performa jamiyah, organisasi, dan jaringan NU di Kabupaten Garut.
“Alhamdulilah pada tahun-tahun ini PCNU banyak melakukan kegiatan pelatihan-pelatihan yang intinya memperkokoh, memperkuat, mengkondisikan semua elemen-elemen NU untuk sama-sama bergerak untuk kemajuan Nahdlatul Ulama,” tandasnya (*)
Penulis : Soni Tarsoni