Pemerintah Kabupaten Garut Serius Melakukan Penanganan Stunting Dengan Anggaran Belanja Tak Terduga

- Jurnalis

Kamis, 6 Juli 2023 - 05:42 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Pemerintah Kabupaten Garut Serius Melakukan Penanganan Stunting Dengan Anggaran Belanja Tak Terduga

Pemerintah Kabupaten Garut Serius Melakukan Penanganan Stunting Dengan Anggaran Belanja Tak Terduga

WARTAGARUT.COM – Pemerintah Kabupaten Garut telah melaksanakan Pelaksanaan Penilaian Kinerja 8 Aksi Konvergensi Penurunan Stunting Tahun 2023. 

Langkah ini mencerminkan keseriusan pemerintah dalam menangani permasalahan stunting, salah satunya melalui kebijakan pengalokasian anggaran.

Bupati Garut, H Rudy Gunawan, mengungkapkan bahwa pihaknya telah mengalokasikan dana dari Belanja Tak Terduga (BTT) untuk membeli susu bagi balita yang mengalami stunting. 

“Penanganan stunting dapat dilakukan melalui intervensi langsung, seperti pemberian susu dan makanan tambahan, serta edukasi lain yang diperlukan,” ucap Bupati Garut di Aula Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (BAPPEDA) Kabupaten Garut, pada Rabu (5/7/2023).

Rudy menjelaskan bahwa Kabupaten Garut masih menghadapi berbagai permasalahan terkait penurunan angka stunting. 

Berdasarkan data dari SSGI (Survei Status Gizi Indonesia), angka stunting di Kabupaten Garut merupakan yang tertinggi di Jawa Barat.

Baca Juga :  Program Warnasmu dan Literasi Tabsyirmu Diluncurkan pada Milad ke-112 Muhammadiyah di Garut

“Dalam survei tersebut, angka stunting mencapai 35,2 persen,” ungkapnya.

Oleh karena itu, pemerintah Kabupaten Garut berinisiatif untuk melakukan pendataan secara by name by address guna mendapatkan angka stunting yang lebih akurat. 

Hal ini dilakukan melalui Bulan Pencarian Stunting (BPS), yang melibatkan semua stakeholder di Kabupaten Garut. 

Pemerintah daerah menganggap permasalahan stunting ini sebagai masalah yang sangat mendasar.

“Setelah melakukan penimbangan secara real, bukan berdasarkan survei seperti SSGI, kita menemukan bahwa angka stunting di Kabupaten Garut sebesar 15,6% dengan metode by name by address,” lanjut Rudy.

Namun demikian, pada tahun 2022, SSGI kembali mengeluarkan informasi yang menyebutkan bahwa angka stunting di Kabupaten Garut meningkat menjadi 23,6%.

Baca Juga :  Hari Bakti Pekerjaan Umum 2024: Mengenang 79 Tahun Bakti Membangun Negeri 

“SSGI merupakan acuan pemerintah dalam menentukan angka stunting di Kabupaten Garut, dan angka tersebut mencapai 23,6%. 

Terjadi penurunan signifikan sekitar 11% lebih. Meskipun ini merupakan prestasi yang patut diapresiasi, kita memiliki target untuk mencapai angka 14% pada tahun 2024,” jelasnya.

Dengan berbagai upaya yang dilakukan oleh pemerintah Kabupaten Garut, diharapkan penurunan angka stunting dapat terus berlanjut dan memberikan dampak positif bagi generasi muda Garut. 

Anggaran yang dialokasikan secara khusus untuk penanganan stunting menjadi bukti nyata komitmen pemerintah dalam menciptakan generasi yang sehat dan berkualitas.***

Berita Terkait

Debat Pilkada Garut 2024, Helmi-Yudi Tunjukkan Komitmen Lanjutkan Pembangunan Garut
Mengenali Perbedaan Rasa Lelah Akibat Kecapekan Fisik dan Diabetes
Wisuda STIKes Karsa Husada: Staf Ahli Bupati Garut Harapkan Lulusan Bantu Perkuat Fasilitas Kesehatan!
Sidokkes Polres Garut Laksanakan Penanganan Korban Gempa 
Nurhayati Group Dukung Program UHC Garut dengan Donasi BPJS Kesehatan, Tingkatkan Akses Kesehatan
Ketua PMI Garut dr Helmi Budiman: Pembangunan Klinik Thalasemia oleh PMI Garut, Upaya Tingkatkan Kualitas Layanan Medis
Cabup Garut Helmi Budiman: Tren Kematian Akibat Penyakit Jantung Meningkat, Pola Hidup Sehat Jadi Kunci Utama
Ketua Pengurus Cabang IAI Garut Tekankan Pentingnya Peningkatan Pelayanan Administrasi bagi Apoteker
Berita ini 127 kali dibaca

Berita Terkait

Kamis, 21 November 2024 - 08:15 WIB

Debat Pilkada Garut 2024, Helmi-Yudi Tunjukkan Komitmen Lanjutkan Pembangunan Garut

Sabtu, 9 November 2024 - 05:53 WIB

Mengenali Perbedaan Rasa Lelah Akibat Kecapekan Fisik dan Diabetes

Kamis, 7 November 2024 - 17:05 WIB

Wisuda STIKes Karsa Husada: Staf Ahli Bupati Garut Harapkan Lulusan Bantu Perkuat Fasilitas Kesehatan!

Jumat, 20 September 2024 - 11:28 WIB

Sidokkes Polres Garut Laksanakan Penanganan Korban Gempa 

Rabu, 18 September 2024 - 18:35 WIB

Nurhayati Group Dukung Program UHC Garut dengan Donasi BPJS Kesehatan, Tingkatkan Akses Kesehatan

Berita Terbaru

error: Content is protected !!