WARTAGARUT.COM – Suatu amanat yang penuh makna dan inspirasi terlontar dari Bupati Garut, Rudy Gunawan.
Dalam pidatonya yang luar biasa, Bupati Rudy mengangkat pencapaian sepuluh tahun masa jabatannya bersama Wakil Bupati Garut, dr. Helmi Budiman.
Dalam momen yang penuh semangat ini, Bupati Rudy Gunawan menunjukkan tekadnya untuk terus menggerakkan roda pembangunan di Kabupaten Garut.
Program-program yang digagas olehnya menjadi motor penggerak kemajuan daerah. Namun, ia tak lupa mengakui bahwa posisi kepemimpinan tak selalu nyaman, diperlukan ketangguhan untuk menghadapi berbagai tanggung jawab dan persoalan masyarakat.
“Kami sadar, Kabupaten Garut dihadapkan pada sejumlah tantangan yang membutuhkan komitmen dan tanggung jawab dari berbagai pihak. Kami, selaku kepala daerah dan wakil kepala daerah, bersama 50 anggota DPRD Kabupaten Garut, berusaha untuk mengawal transformasi ke arah yang lebih baik,” ungkap Bupati Garut saat menjadi inspektur upacara dalam peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-78 Proklamasi Kemerdekaan Republik Indonesia di Kabupaten Garut tahun 2023 di Lapang Otto Iskandardinata Garut, Kamis (17/08/2023).
Seiring sepuluh tahun perjalanan kepemimpinan, Bupati Rudy telah mengimplementasikan berbagai program pembangunan yang signifikan.
Salah satunya adalah penurunan angka kemiskinan di Kabupaten Garut. Angka kemiskinan yang semula mencapai 318 ribu jiwa pada tahun 2014, kini menurun menjadi 267 ribu jiwa.
Bahkan, pada tahun 2020, angka kemiskinan berhasil menurun tajam menjadi 8.9%.
“Kami bersyukur, langkah kecil ini patut diapresiasi. Garut secara bertahap tumbuh dan berkembang, bahkan pasca Pandemi Covid-19,” tambahnya dengan bangga.
Namun, Bupati Rudy tetap realistis. Ia mengakui bahwa masih ada aspek-aspek yang perlu diperbaiki dalam pembangunan.
Namun, ia percaya bahwa dengan kesatuan, Garut dapat terus maju.
“Perjalanan masih panjang. Ke depan, tugas kita adalah meningkatkan disiplin dan kinerja aparatur sipil negara, serta melayani masyarakat dengan sepenuh hati sesuai tugas dan tanggung jawab,” lanjut Bupati Rudy.
Di kesempatan yang bersejarah ini, Bupati Rudy Gunawan mengumumkan bahwa bersama Wakil Bupati Garut, dr. Helmi Budiman, keduanya akan mengakhiri masa jabatannya pada tanggal 23 Januari 2024.
Hari Ulang Tahun Republik Indonesia ke-78 menjadi momentum terakhir bagi pasangan Bupati dan Wakil Bupati yang telah memimpin selama sepuluh tahun.
Bupati Rudy meyakini bahwa generasi mendatang akan terus mengembangkan kesejahteraan masyarakat.
“Kami mohon maaf atas segala keterbatasan kami. Kami menyadari bahwa perjalanan ini tak selalu sempurna. Kami bertanggung jawab atas segala kekurangan dan peristiwa di Kabupaten Garut,” pungkas Bupati Rudy dengan penuh harap.
Suasana khidmat meliputi upacara ini, saat Tim Pasukan Pengibar Bendera Pusaka (Paskibraka) Kabupaten Garut Tahun 2023 dengan gagah memasuki area upacara, pengibaran duplikat bendera pusaka yang diikuti oleh prajurit Batalyon Infanteri (Yonif) 303/Setia Sampai Mati (SSM) yang membentuk formasi 17-8-45.
Bupati Garut bersama Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Kabupaten Garut dan peserta upacara memberikan penghormatan saat bendera merah putih dikibarkan sembari Lagu Indonesia Raya berkumandang.
Berbekal kerja keras Paskibraka Kabupaten Garut Tahun 2023 dan Prajurit Yonif 303/SSM, duplikat bendera pusaka berhasil berkibar dalam Upacara Peringatan HUT ke-78 Republik Indonesia.***