WARTAGARUT.COM – Calon Legislatif DPRD Provinsi Jawa Barat dari Dapil Garut, nomor urut 4 dari Partai NasDem, Dandi Ryadi, menyatakan keprihatinan mendalam terhadap krisis petani muda.
Menurutnya, krisis ini bukan hanya berdampak pada ketahanan pangan nasional, tetapi juga memerlukan solusi holistik melalui modernisasi, efisiensi, distribusi, serta bantuan modal produksi pasca panen dan subsidi penjualan hasil tani.
Dandi Ryadi menegaskan bahwa fokus utamanya sebagai Calon Legislatif adalah mengatasi krisis petani muda.
“Krisis petani muda adalah prioritas utama saya. Kita perlu memberikan perhatian lebih pada modernisasi pertanian, efisiensi produksi, serta distribusi yang lebih adil untuk mencapai ketahanan pangan nasional,” ungkapnya.
Dalam konteks modernisasi, Dandi Ryadi menekankan perlunya adopsi teknologi pertanian terkini untuk meningkatkan produktivitas.
“Melalui gerakan perubahan, kita dapat mendorong petani muda agar mengadopsi teknologi pertanian modern. Ini menjadi langkah penting dalam mencapai ketahanan pangan yang berkelanjutan,” jelasnya.
Selain modernisasi, efisiensi produksi menjadi fokus utama Dandi Ryadi. Menurutnya, perlu dilakukan evaluasi terhadap sistem produksi yang ada untuk meningkatkan efisiensi.
“Efisiensi produksi dapat dicapai melalui peningkatan manajemen pertanian dan penggunaan sumber daya secara bijak,” tambahnya.
Dandi Ryadi juga menyoroti distribusi yang adil sebagai kunci mengatasi krisis petani muda.
“Distribusi yang adil akan memastikan hasil tani sampai ke konsumen dengan harga yang wajar. Saya akan berkomitmen untuk memperjuangkan kebijakan distribusi yang lebih merata,” tegasnya.(soni)***