WARTAGARUT.COM– Perumda Air Minum (PDAM) Tirta Intan Garut menggelar Halal Bihalal dan Pelatihan dengan tema “Membangun Mental Resilience Karyawan Dalam Tantangan“.
Acara yang dihadiri oleh Dewan Pengawas, Direksi dan Pembina dari setiap cabang terkait ini dilaksanakan di Aula Cabang Tarogong Kidul, pada Rabu, 24 April 2024.
Dr. H. Aja Rowikarim, Direktur Utama Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Tirta Intan Garut, memberikan arahan kepada jajaran PDAM Tirta Intan Garut dalam kegiatan rutin pasca pelaksanaan bulan Ramadan 1445 H.
Dalam arahannya, Dr. H. Aja Rowikarim menekankan pentingnya menjaga agar Daftar Rekening yang Ditagih (DRD) tidak turun dari target yang telah ditetapkan.
“Efisiensi dan efektivitas menjadi bahasan utama bagi seluruh karyawan PDAM, karena itu merupakan ruh dan nyawa perusahaan. PDAM tidak mendapat subsidi dari pemerintah, sehingga semua operasional, pemeliharaan, dan optimalisasi bergantung pada pendapatan dari pembayaran pelanggan,” ujar Dr. H. Aja Rowikarim saat ditemui di PDAM Tirta Intan Garut Cabang Tarogong Kidul pada Rabu, 24 April 2024.
Lebih lanjut, ia menyoroti soliditas pelayanan sebagai kunci menjaga agar pasokan air tetap kontinu, berkualitas, dan dengan kuantitas debit yang stabil.
“Kami harus memperhatikan segala aspek, mulai dari sumber hulu air, pengolahan intake, panel listrik PLN, pemantauan pompa, perpipaan, reservoir, hingga penanganan kebocoran dan pemeriksaan water meter pelanggan untuk memastikan penggunaan air PDAM sesuai,” tambahnya.
Dr. H. Aja Rowikarim juga mengimbau untuk segera mengumpulkan dan memvalidasi nomor WhatsApp pelanggan sebagai langkah percepatan pemberitahuan dan informasi terkait normalisasi pelayanan.
Pembaca meter diminta untuk tidak hanya sekedar membaca, tetapi juga memperhatikan kondisi lingkungan water meter.
“Jika terjadi masalah seperti pindah lokasi, tertimbun, kotor, atau water meter tidak berfungsi, petugas harus segera mengambil tindakan antisipatif untuk menjaga kelancaran aliran air,” tegasnya.
Terakhir, Dr. H. Aja Rowikarim mendorong inovasi produktif dalam pelayanan dan meningkatkan pendapatan non-DRD dengan menjual air minum dalam kemasan (AMDK) Tirta Intan.
Dengan arahan ini, diharapkan PDAM Tirta Intan Garut dapat terus memberikan pelayanan yang prima dan berkesinambungan bagi masyarakat Garut.***
Penulis : Soni Tarsoni