Bupati Garut : Seni Budaya Daerah adalah Akar Jati Diri Suatu Bangsa

- Jurnalis

Jumat, 25 November 2022 - 04:36 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Beberapa aksi tim calung dari perwakilan kecamatan yang tampil di acara Festival Seni Calung antar kecamatan se-Kabupaten Garut yang dilaksanakan di Art Center, Jalan Proklamasi, Kecamatan Tarogong Kidul, Kabupaten Garut, Kamis (24/11/2022). (Foto : Dok. PSCG)

Beberapa aksi tim calung dari perwakilan kecamatan yang tampil di acara Festival Seni Calung antar kecamatan se-Kabupaten Garut yang dilaksanakan di Art Center, Jalan Proklamasi, Kecamatan Tarogong Kidul, Kabupaten Garut, Kamis (24/11/2022). (Foto : Dok. PSCG)

WARTA GARUT– Staf Ahli Bupati Garut, Totong, atas nama Bupati Garut, membuka secara resmi Festival Seni Calung antar kecamatan se-Kabupaten Garut yang dilaksanakan di Art Center, Jalan Proklamasi, Kecamatan Tarogong Kidul, Kabupaten Garut, Kamis (24/11/2022).

Acara yang diinisiasi oleh Paguyuban Seni Calung Garut (PSCG) dan bekerja sama dengan Dinas Pariwisata dan Kebudayaan (Disparbud) Garut serta Dewan Kesenian Garut (DKG) ini diikuti oleh 20 tim yang berasal dari 20 kecamatan yang ada di Kabupaten Garut.

Dalam kesempatan ini, Totong membacakan sambutan tertulis Bupati Garut, dimana dalam sambutannya menyampaikan jika seni budaya adalah akar jati diri suatu bangsa yang syarat mengandung nilai-nilai filosofis tinggi.

“Karena sesungguhnya ekonomi kreatif kita di Indonesia berbasis budaya, sehingga menjadi pembeda dengan ekonomi kreatif lainnya dan tidak akan dijumpai di negara manapun kecuali di Indonesia khususnya di Jawa Barat,” ujar Totong saat membacakan sambutan Bupati Garut.

Atas dasar itu, dalam rangka persaingan global, tidak ada pilihan lain kecuali semua pihak sebagai urang Sunda harus senantiasa komitmen terhadap pembinaan, pelestarian, dan pengembangan budaya daerah sebagai jati diri bangsa.

Baca Juga :  IPNU Garut Sukses Gelar Konfercab XX: Semangat Baru Menuju Abad Emas NU

“Oleh karenanya kebijakan yang diambil pemerintah daerah dalam hal ini yaitu satu pembangunan kebudayaan berbasis budaya daerah merupakan upaya memperkokoh jati diri kepribadian bangsa dan pemanfaatan kebudayaan daerah yang bersumber pada budaya daerah ditujukan bagi kepentingan Pendidikan, ilmu pengetahuan, ekonomi, persatuan, serta kesatuan,” imbuhnya.

Ia memaparkan dalam sektor kepariwisataan, kesenian merupakan daya tarik yang tak kalah pentingnya dari pesona alam. Pariwisata sendiri, lanjut Totong, tidak bisa dipisahkan dengan kesenian, karena keduanya saling berhubungan dan saling berkaitan antara satu dan lainnya.

“Ketika seni dikaitkan dengan pariwisata dan dimanfaatkan sebagai daya tarik wisatawan, maka seni dapat dijadikan sebagai komoditi, yang berarti dapat dijadikan atau dimanfaatkan untuk mendatangkan devisa bagia daerah setempat. Terlebih seni calung yang lebih bersifat komunikatif dan dapat menjadi media penyampaian pesan,” paparnya.

Baca Juga :  Wamendikdasmen RI: Perubahan STAIDA Muhammadiyah Jadi IMDA Garut Bukti Kemajuan Pendidikan di Garut

Sehingga ia berharap melalui kegiatan Festival Seni Calung se-Kabupaten Garut ini akan melahirkan seniman dan aktivis seni yang memiliki kemampuan serta kreativitas yang unggul dan terlatih.

“Terutama punya loyalitas, dedikasi, dan motivasi untuk berperan aktif dalam “Ngarumat Tur Ngawarawat Oge Mekarkeun Seni Budaya Daerah”” harapnya.

Di tempat yang sama, Ketua PSCG, Endaj Kusnandar, menuturkan jika kegiatan pasanggiri Festival Seni Calung se-Kabupaten Garut ini dilaksanakan 2 tahun sekali di tahun genap, karena di tahun ganjil akan dilaksanakan pasanggiri tingkat provinsi.

“Selanjutnya dapat kami laporkan bahwa kegiatan pasanggiri tingkat kabupaten ini dilaksanakan 2 (dua) tahun sekali di tahun genap, sedangkan di tahun ganjil dilaksanakan pasanggiri tingkat provinsi, yang kedepan untuk di Kabupaten Garut akan diparalelkan dengan pasanggiri antar desa di tingkat kecamatan,” tandasnya.

Dalam kesempatan ini juga dilakukan pelantikan atau pengukuhan pengurus PSCG oleh Ketua DKG, Anting Irawan.

Berita Terkait

Wamendikdasmen RI: Perubahan STAIDA Muhammadiyah Jadi IMDA Garut Bukti Kemajuan Pendidikan di Garut
Prof. Haedar Nashir: Transformasi STAIDA Jadi IMDA Garut, Muhammadiyah Bangun Pendidikan Berkualitas di Garut
Anggota DPRD Jawa Barat, H. Aceng Malki : Kader Hebat NU Harus Mandiri, Cerdas, dan Berani!
IPNU Garut Sukses Gelar Konfercab XX: Semangat Baru Menuju Abad Emas NU
Bangga! Dua Siswa MAN 1 Garut Raih Juara 1 dan 2 di Kompetisi Clash of Champions 2024!
Prestasi Membanggakan! Siswa MAN 1 Garut Raih Juara 3 di Cabang Atletik Piala Gubernur Jabar
Kado Manis di Hari Ibu, Mishyel Adeeva Raih Medali Emas Tarung Derajat 2024
 168 Siswa MAN 1 Garut Dilepas untuk Program Magang di Dunia Industri
Berita ini 171 kali dibaca

Berita Terkait

Sabtu, 4 Januari 2025 - 17:48 WIB

Wamendikdasmen RI: Perubahan STAIDA Muhammadiyah Jadi IMDA Garut Bukti Kemajuan Pendidikan di Garut

Sabtu, 4 Januari 2025 - 17:39 WIB

Prof. Haedar Nashir: Transformasi STAIDA Jadi IMDA Garut, Muhammadiyah Bangun Pendidikan Berkualitas di Garut

Selasa, 31 Desember 2024 - 09:38 WIB

Anggota DPRD Jawa Barat, H. Aceng Malki : Kader Hebat NU Harus Mandiri, Cerdas, dan Berani!

Senin, 30 Desember 2024 - 14:27 WIB

IPNU Garut Sukses Gelar Konfercab XX: Semangat Baru Menuju Abad Emas NU

Jumat, 27 Desember 2024 - 09:37 WIB

Bangga! Dua Siswa MAN 1 Garut Raih Juara 1 dan 2 di Kompetisi Clash of Champions 2024!

Berita Terbaru

Hotel Harmoni, Pilihan Ideal untuk Liburan Nyaman di Cipanas Garut

Hotel di Garut

Hotel Harmoni, Pilihan Ideal untuk Liburan Nyaman di Cipanas Garut

Jumat, 3 Jan 2025 - 15:56 WIB

error: Content is protected !!