WARTAGARUT.COM – DPC PDI Perjuangan bersama Palang Merah Indonesia (PMI) Kabupaten Garut menggelar aksi donor darah di SOR Kerkof pada Minggu, 2 Februari 2025.
Kegiatan ini digagas oleh anggota DPRD Kabupaten Garut dari Fraksi PDI Perjuangan, Yudha Puja Turnawan, sebagai respons atas minimnya stok darah di PMI, terutama bagi penderita thalassemia.
Yudha Puja Turnawan menjelaskan bahwa aksi ini berawal dari kesulitan seorang ibu bernama Ayi Ervina, warga Desa Mekarwangi, Tarogong Kaler, yang tidak bisa mendapatkan darah golongan A+ untuk anaknya yang menderita thalasemia.
Setelah dikonfirmasi ke PMI, ternyata stok darah A+ kosong, bahkan persediaan darah jenis lain juga sangat minim.
“Nah, makanya secara mendadak saya menelpon PMI dan beberapa pihak, termasuk Dispora, untuk sama-sama menggelar donor darah di SOR Kerkof pada hari Minggu ini,” ungkap Yudha.
Menurutnya, pemilihan lokasi Kerkof bukan tanpa alasan. Setiap Minggu, area tersebut selalu dipadati warga yang berolahraga atau sekadar menikmati hari libur. Momen ini dimanfaatkan untuk mengajak lebih banyak masyarakat ikut serta dalam aksi donor darah.
“Kita ingin menggugah kesadaran warga Garut yang jumlahnya 2,8 juta jiwa. Banyak yang membutuhkan darah, terutama penderita thalasemia yang harus rutin melakukan transfusi, bahkan ada yang setiap minggu. Ketersediaan darah sangat mendesak,” tambahnya.
Yudha juga menekankan pentingnya kolaborasi berbagai pihak dalam meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya donor darah.
Ia berharap aksi serupa bisa digelar di berbagai tempat keramaian untuk menjangkau lebih banyak pendonor.
“Menjadi pendonor darah juga menyehatkan tubuh, terutama bagi laki-laki. Jika tidak mendonorkan darah, tubuh bisa mengalami kelebihan zat besi. Jadi, mari kita bangun kesadaran bersama,” ajaknya.
Ketua DPRD Kabupaten Garut, Aris Munandar, S.Pd, memberikan apresiasi tinggi terhadap terselenggaranya acara ini.
Menurutnya, kegiatan sosial seperti donor darah sangat bermanfaat karena tidak hanya membantu mereka yang membutuhkan, tetapi juga mempererat rasa kebersamaan dan gotong royong di masyarakat.
“Acara seperti ini patut kita dukung bersama, karena selain menyelamatkan nyawa, donor darah juga menciptakan rasa solidaritas yang tinggi antar sesama. Kami sangat mengapresiasi PMI dan PDIP atas terselenggaranya kegiatan ini, dan kami berharap ke depan lebih banyak lagi masyarakat yang bisa ikut berpartisipasi,” ungkap Aris Mundandar dalam sambutannya.
Dengan adanya aksi donor darah ini, diharapkan semakin banyak warga Garut yang terdorong untuk menjadi pendonor sukarela demi memenuhi kebutuhan darah bagi penderita thalassemia dan pasien lainnya.
Kesadaran dan kepedulian masyarakat sangat diperlukan agar stok darah di PMI tetap terjaga dan tidak mengalami krisis di masa mendatang.
Dengan target sebanyak mungkin labu darah terkumpul, aksi donor darah ini diharapkan mampu membantu penderita thalassemia dan pasien lainnya yang membutuhkan transfusi darah.***
Penulis : Soni Tarsoni
