Meski Terjadi PMK, Animo Berkurban Masih Tinggi

- Jurnalis

Minggu, 10 Juli 2022 - 18:42 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Wakil Bupati Garut, dr. Helmi Budiman, menyerahkan secara simbolis hewan kurban kepada panitia pemotongan hewan kurban di Kampung Babakan Falah, Desa Karyamekar, Kabupaten Garut, Minggu (10/7/2022)

Wakil Bupati Garut, dr. Helmi Budiman, menyerahkan secara simbolis hewan kurban kepada panitia pemotongan hewan kurban di Kampung Babakan Falah, Desa Karyamekar, Kabupaten Garut, Minggu (10/7/2022)

WARTA GARUT – Wakil Bupati (Wabup) Garut, dr. Helmi Budiman, mengungkapkan, animo masyarakat untuk berkurban masih tinggi, walaupun saat ini Kabupaten Garut sedang dilanda wabah Penyakit Mulut dan Kuku (PMK).

Hal ini disampaikan Wabup Garut, seusai meninjau pelaksanaan penyembelihan hewan kurban di Kampung Babakan Falah, Desa Karyamekar, Kecamatan Pasirwangi, Kabupaten Garut, Minggu (10/7/2022).

“Jadi ini adalah (bukti) animo masyarakat ternyata masih tinggi, masih bagus, dan mudah-mudahan tidak turun daripada tahun-tahun sebelumnya,” ujarnya.

Ia menjelaskan tahun-tahun sebelumnya ada sekitar 3 ribu ekor sapi/kerbau dan 6 ribu domba/kambing yang tercatat serta disembelih di Kabupaten Garut.

“Mudah-mudahan tahun ini tidak berubah ya walaupun ada PMK, kenapa ? karena PMK ini terus ya kita coba kendalikan, termasuk kita wajib ya semua tempat-tempat penyembelihan wajib mendaftarkan ke Dinas Peternakan, agar nanti ada pemeriksaan langsung dari petugas kami,” jelas Wabup Garut.

Baca Juga :  STIKes Karsa Husada Garut Buka Kuota 710 Mahasiswa Baru Tahun Akademik 2024/2025

Berkaitan dengan PMK, imbuh Wabup Garut, pihaknya terus melakukan penanganan dan berkeliling, walaupun mempunyai keterbatasan personil.

“Alhamdulillah petugas kami terus berputar ya, ini walaupun dengan keterbatasan orang katanya sedikit, tapi terus ya (istilahnya) _dicukcruk_ gitu ya semua tempat-tempat yang mengadakan penyembelihan, ya Alhamdulillah sehat hewan-hewan kita sehat,” imbuhnya.

Dalam kegiatan penyembelihan yang dilaksanakan di Kampung Babakan Falah, Desa Karyamekar, dilakukan pemotongan hewan kurban sebanyak 800 ekor lebih domba, dimana beberapa hewan kurban tersebut berasal dari para dermawan yang menitipkan hewan kurbannya melalui Dompet Dhuafa yang nantinya akan dibagikan ke 400 desa di 40 kecamatan yang ada di Kabupaten Garut.

Baca Juga :  Abdusy Syakur Amin: Yayasan Al Musaddadiyah Gelar Halal Bihalal dan Sampaikan Program Penyesuaian Sistem di Sekolah

Ketua panitia idul kurban setempat, Aceng Cahyana, menuturkan, adanya wabah PMK tak menyurutkan masyarakat untuk berkurban. Justru dengan adanya PMK ini nilai usaha peternak domba di wilayah Garut mengalami kenaikan hingga 35 persen.

“Ya isu PMK awalnya membuat peternak pesimis, tapi saat menjelang penyembelihan ternyata harga dan minat berkurban ternyata tinggi. Yang pasti sebelum disembelih, petugas kesehatan mengecek kelayakan, apakah layak atau tidaknya hewan di sembelih. Dibandingkan tahun kemarin, harga pembelian domba naik 35 persen,” tandasnya.

Berita Terkait

Pendapatan Pajak Terbaru: Bapenda Garut Analisis Potensi dari Citimall dan Ciplaz 
Potensi Pendapatan Daerah Garut Melonjak Saat Liburan Idul Fitri
Kepala Disnakertrans Garut: THR untuk Pekerja Harus Diberikan Paling Lambat H-7 Sebelum Lebaran
Jejak Kinerja Enjang Tedi: Transformasi Sosial dan Advokasi di DPRD Jawa Barat
Peringatan Pj. Bupati Garut: Ancaman Longsor Mengintai di Musim Hujan
Pemkab Garut Deklarasikan Kecamatan Tangguh Bencana: Upaya Tanggap Bencana Tahun 2024
DPPKBPPPA Garut Gelar Workshop Perlindungan Anak: Bijak Ber-Media Sosial untuk Siswa SMP
BPSIP Jawa Barat Luncurkan Program KREATIF ICARE di Garut
Berita ini 180 kali dibaca

Berita Terkait

Jumat, 5 April 2024 - 22:08 WIB

Pendapatan Pajak Terbaru: Bapenda Garut Analisis Potensi dari Citimall dan Ciplaz 

Jumat, 5 April 2024 - 19:27 WIB

Potensi Pendapatan Daerah Garut Melonjak Saat Liburan Idul Fitri

Senin, 25 Maret 2024 - 18:47 WIB

Kepala Disnakertrans Garut: THR untuk Pekerja Harus Diberikan Paling Lambat H-7 Sebelum Lebaran

Senin, 25 Maret 2024 - 05:45 WIB

Jejak Kinerja Enjang Tedi: Transformasi Sosial dan Advokasi di DPRD Jawa Barat

Rabu, 6 Maret 2024 - 17:21 WIB

Peringatan Pj. Bupati Garut: Ancaman Longsor Mengintai di Musim Hujan

Senin, 4 Maret 2024 - 18:03 WIB

Pemkab Garut Deklarasikan Kecamatan Tangguh Bencana: Upaya Tanggap Bencana Tahun 2024

Rabu, 28 Februari 2024 - 15:59 WIB

DPPKBPPPA Garut Gelar Workshop Perlindungan Anak: Bijak Ber-Media Sosial untuk Siswa SMP

Rabu, 28 Februari 2024 - 06:01 WIB

BPSIP Jawa Barat Luncurkan Program KREATIF ICARE di Garut

Berita Terbaru