Perkuat Dakwah dan Pendidikan: Majelis Dikdasmen dan PNF PWM Jawa Barat Lantik Kepala Sekolah Muhammadiyah

- Jurnalis

Kamis, 25 Juli 2024 - 18:57 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Perkuat Dakwah dan Pendidikan: Majelis Dikdasmen dan PNF PWM Jawa Barat Lantik Kepala Sekolah Muhammadiyah

Perkuat Dakwah dan Pendidikan: Majelis Dikdasmen dan PNF PWM Jawa Barat Lantik Kepala Sekolah Muhammadiyah

WARTAGARUT.COM – Pimpinan Wilayah Muhammadiyah (PWM) Jawa Barat telah melaksanakan pelantikan kepala sekolah dan madrasah di lingkungan Majelis Pendidikan Dasar Menengah (Dikdasmen) dan PNF untuk masa bakti 2024-2028. 

Acara pelantikan dengan tema Kolaborasi Mewujudkan Pendidikan Muhammadiyah yang Unggul dan Berkemajuan di Kabupaten Garut, berlangsung di Gedung Dakwah Muhammadiyah Garut, Pada Kamis, 25 Juli 2024.

Ketua Majelis Dikdasmen dan PNF PWM Jawa Barat, Drs. Nur Komarudin, M.Pd., menyampaikan bahwa pelantikan ini meliputi kepala sekolah SMA, SMK, dan Madrasah Aliyah. 

Kepala sekolah yang dilantik antara lain berasal dari SMK Muhammadiyah 2 Kadungora, SMA Muhammadiyah Kadungora, SMK Muhammadiyah Kersamanah, MA Darul Arqam Putra Muhammadiyah Garut, MA Darul Arqam Putri Muhammadiyah, dan MA Muhammadiyah Bayongbong.

Baca Juga :  Kementerian Kehutanan Apresiasi Green Wakaf Muhammadiyah Jabar: Tanah Wakaf Kini Jadi Lumbung Ketahanan Pangan

“Pelantikan ini ada dua kategori, pertama untuk menggantikan kepala sekolah yang masa jabatannya telah habis, dan kedua untuk kepala sekolah yang dinilai masih layak melanjutkan jabatannya,” jelas Drs. Nur Komarudin.

Drs. Nur Komarudin mengungkapkan bahwa PWM Jawa Barat menerapkan sistem pelantikan dalam tiga tahap, yakni pada bulan April, Agustus, dan Desember. 

Baca Juga :  Program Green Wakaf Muhammadiyah Jawa Barat: Solusi Optimalisasi Tanah Wakaf dan Kelestarian Lingkungan

“Pada bulan April, sudah ada sekitar 22 kepala sekolah yang diangkat. Pelantikan ini dilakukan bertahap, sebelumnya di Cianjur, kemudian Tasikmalaya, sekarang Garut, dan selanjutnya Sukabumi serta Cikampek,” tambahnya.

Menurut Drs. Nur Komarudin, Muhammadiyah sebagai organisasi dakwah, memiliki tujuan pendirian sekolah untuk memperluas dakwah Islam. 

“Kepala sekolah diharapkan dapat memfungsikan sekolah sebagai media dakwah dan juga menguatkan organisasi Muhammadiyah di tingkat cabang, ranting, maupun daerah. Dengan demikian, antara sekolah dan struktur organisasi Muhammadiyah dapat saling menguatkan,” pungkasnya.***

Penulis : Soni Tarsoni

Berita Terkait

Kado Manis di Hari Ibu, Mishyel Adeeva Raih Medali Emas Tarung Derajat 2024
 168 Siswa MAN 1 Garut Dilepas untuk Program Magang di Dunia Industri
Kapolres Garut Pastikan Kesiapan Pengamanan Natal dan Tahun Baru
 327 Guru PAI Lulusan PPG 2024 Hadiri Sosialisasi Tindak Lanjut Kemenag Garut 
Apresiasi Universitas Garut! Hadiah Doorprize untuk Mahasiswa Partisipan Pemantauan Pilkada
Rektor Universitas Garut Apresiasi Syifa Tul Haya, Duta Baca Jawa Barat yang Membanggakan
Puncak Dies Natalis ke-26 Universitas Garut: Ribuan Peserta Ikut Jalan Sehat dan Nikmati Panggung Hiburan
Dies Natalis Ke-26 Universitas Garut: Khitanan Massal dan Bazaar UMKM Warnai Perayaan
Berita ini 75 kali dibaca

Berita Terkait

Rabu, 25 Desember 2024 - 10:19 WIB

Kado Manis di Hari Ibu, Mishyel Adeeva Raih Medali Emas Tarung Derajat 2024

Selasa, 24 Desember 2024 - 17:52 WIB

 168 Siswa MAN 1 Garut Dilepas untuk Program Magang di Dunia Industri

Selasa, 24 Desember 2024 - 06:39 WIB

Kapolres Garut Pastikan Kesiapan Pengamanan Natal dan Tahun Baru

Senin, 23 Desember 2024 - 18:21 WIB

Apresiasi Universitas Garut! Hadiah Doorprize untuk Mahasiswa Partisipan Pemantauan Pilkada

Senin, 23 Desember 2024 - 18:06 WIB

Rektor Universitas Garut Apresiasi Syifa Tul Haya, Duta Baca Jawa Barat yang Membanggakan

Berita Terbaru

error: Content is protected !!