WARTAGARUT.COM – Anggota Dewan Pakar Tim Kampanye Nasional (TKN) Prabowo-Gibran, Budiman Sudjatmiko, memberikan peringatan kepada relawan dan tim pemenangan di Priangan Timur menjelang Pemilihan Presiden 2024.
Ia menekankan agar tidak lengah dan menjelaskan bahwa strategi Prabowo-Gibran adalah “zero mistake.”
Budiman Sudjatmiko mengingatkan bahwa tidak akan ada strategi ofensif, melainkan prinsip “zero mistake.”
Ia menekankan bahwa tantangan utama adalah menjaga kesolidan tim dan relawan.
“Musuh terbesar di Priangan Timur ini adalah percaya diri yang terlalu berlebihan sehingga kemudian merasa sudah menang dan tidak perlu bekerja keras,” ujar Budiman.
Selain itu, Budiman menegaskan bahwa target suara di Jawa Barat adalah 55 persen atau lebih dalam satu putaran. Namun, untuk mencapai target tersebut, diperlukan kerja cerdas, berpikir keras, dan ketidaklengahan.
“Jangan sampai ada perasaan bahwa kita sudah menang dan santai. Itu adalah masa yang paling berbahaya,” tambahnya.
Budiman Sudjatmiko menyatakan bahwa solidaritas dalam tim terlihat semakin kuat, meskipun ada perbedaan di masa lalu.
Ia berharap kemenangan lebih dari 50 persen menjadi mandat dari Priangan Timur.
“Pak Jokowi harus dilanjutkan dengan pendekatan yang lebih transformatif karena pak Prabowo tidak hanya bicara reformasi, tetapi bicara transformasi menuju Indonesia maju,” tutupnya.(soni)***