Warga Mendesak, Keselamatan Pasien Terancam, Puskesmas Karangtengah Butuh Renovasi Segera!

- Jurnalis

Senin, 16 Desember 2024 - 16:06 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Warga Mendesak, Keselamatan Pasien Terancam, Puskesmas Karangtengah Butuh Renovasi Segera!

Warga Mendesak, Keselamatan Pasien Terancam, Puskesmas Karangtengah Butuh Renovasi Segera!

WARTAGARUT.COM – Kondisi Puskesmas Kecamatan Karangtengah, Kabupaten Garut, menjadi perhatian serius masyarakat setempat.

Fasilitas kesehatan yang seharusnya menjadi tempat pelayanan kesehatan yang aman dan nyaman kini berada dalam keadaan memprihatinkan.

Ruang inap yang sudah tidak layak huni membuat pasien dan keluarganya khawatir akan keselamatan mereka.

Tokoh masyarakat Kecamatan Karangtengah, Yusup Sopian, S.Pd., mengungkapkan bahwa kerusakan di Puskesmas tersebut sangat parah.

“Kondisi ruangan sudah jauh dari kata layak. Bahkan ada ruangan yang tidak bisa digunakan sama sekali karena kerusakannya sangat parah. Ini sangat mengkhawatirkan, apalagi jika tiba-tiba terjadi sesuatu, pasien bisa tertimpa bangunan yang rapuh,” ujar Yusup.

Baca Juga :  Halaqoh Siyasah DPW PKB Jabar: Kiai dan Politik, Sinergi Menuju Indonesia Sejahtera

Ia menambahkan bahwa keadaan ini bertentangan dengan Undang-Undang Kesehatan yang mengamanatkan setiap warga negara berhak mendapatkan pelayanan kesehatan yang layak.

“Ini sudah jauh dari koridor undang-undang. Puskesmas seharusnya menjadi garda terdepan dalam memberikan layanan kesehatan kepada masyarakat, tetapi justru kondisinya seperti ini. Kami sangat berharap pemerintah segera turun tangan,” tegasnya.

Menurut pantauan di lokasi, hampir seluruh ruangan di Puskesmas Karangtengah mengalami kerusakan.

Langit-langit ruangan terlihat rapuh, dinding-dinding retak, dan beberapa fasilitas tidak dapat digunakan.

Baca Juga :  Sah! Abdusy Syakur Amin dan Putri Karlina Ditetapkan Sebagai Pemimpin Baru Dalam Rapat Pleno KPU Garut

Situasi ini memaksa pasien dan tenaga kesehatan bekerja dalam kondisi yang tidak nyaman dan berisiko tinggi.

Kondisi ini memprihatinkan karena Puskesmas Karangtengah melayani masyarakat di wilayah yang cukup luas.

Dengan fasilitas yang tidak memadai, banyak warga yang akhirnya enggan untuk berobat di Puskesmas tersebut dan memilih pergi ke fasilitas kesehatan lain yang lebih jauh.

Yusup Sopian dan masyarakat Karangtengah berharap agar pemerintah daerah segera mengambil langkah cepat untuk merenovasi Puskesmas.

“Kami butuh tindakan nyata, bukan hanya janji. Kesehatan adalah hak dasar yang harus diperjuangkan,” tutupnya.***

Penulis : Soni Tarsoni

Berita Terkait

Tugu PLP Garut Kini Berubah Jadi Destinasi Wisata Eksotis!
Perumda Air Minum Tirta Intan Garut Gelar Pembinaan Pegawai untuk Layanan Profesional
Halaqoh Siyasah DPW PKB Jabar: Kiai dan Politik, Sinergi Menuju Indonesia Sejahtera
Pengakuan Bergengsi! Kerajinan Kulit Sukaregang Jadi WBTB Jawa Barat 2025
Inovasi Garut Satu Data: Langkah Cepat Pasangan Syakur-Putri untuk Kebijakan Tepat Sasaran
Rapat Paripurna DPRD Kabupaten Garut Tetapkan Pasangan Syakur-Putri Sebagai Bupati dan Wakil Bupati Terpilih 2025
Refleksi Akhir Tahun: Dapur Lapas Kelas IIA Garut Raih Standar Internasional, Produk Unggulan Tembus Ekspor
Sah! Abdusy Syakur Amin dan Putri Karlina Ditetapkan Sebagai Pemimpin Baru Dalam Rapat Pleno KPU Garut
Berita ini 63 kali dibaca

Berita Terkait

Kamis, 16 Januari 2025 - 09:45 WIB

Tugu PLP Garut Kini Berubah Jadi Destinasi Wisata Eksotis!

Kamis, 16 Januari 2025 - 07:25 WIB

Perumda Air Minum Tirta Intan Garut Gelar Pembinaan Pegawai untuk Layanan Profesional

Selasa, 14 Januari 2025 - 15:30 WIB

Halaqoh Siyasah DPW PKB Jabar: Kiai dan Politik, Sinergi Menuju Indonesia Sejahtera

Selasa, 14 Januari 2025 - 07:52 WIB

Pengakuan Bergengsi! Kerajinan Kulit Sukaregang Jadi WBTB Jawa Barat 2025

Selasa, 14 Januari 2025 - 07:24 WIB

Inovasi Garut Satu Data: Langkah Cepat Pasangan Syakur-Putri untuk Kebijakan Tepat Sasaran

Berita Terbaru

error: Content is protected !!