WARTA GARUT– Dinas Perindustrian, Perdagangan, Energi dan Sumber Daya Mineral (Disperindag ESDM) Kabupaten Garut memastikan ketersediaan bahan kebutuhan pokok aman menjelang bulan Ramadan dan Idul Fitri 2023.
“Ketersediaan stok makanan di 13 Pasar, Insyaallah ada,”tutur Kepala Disperindag ESDM Kabupaten Garut Drs. Nia Gania Karyana, M.Si. saat ditemui Warta Garut di Gedung Kantor Metrologi, Jalan Terusan Pahlawan Kelurahan Sukagalih Kecamatan Tarogong Kidul Kabupaten Garut, Kamis (2/3/2023).
Menurut dia, ketersediaan kebutuhan pokok di Kabupaten Garut yang saat ini paling diantisipasi adalah gula pasir, tepung terigu, serta telur ayam.
“Kebutuhan komoditas itu akan meningkat menjelang puasa dan lebaran, Penggunaan bahan pokok sangat tinggi di masa-masa puasa dan lebaran ini,” katanya.
Ia menyebutkan, Beberapa pasokan dari luar seperti telur dari Blitar, dan beras dari Jawa Tengah agak sedikit tersendat karena terkendala musim.
“Tapi pasokan ke Kabupaten Garut sampai dengan saat ini, kalau kita pantau di distributor dan gudang-gudang masih tersedia,”ujarnya.
Oleh sebab itu, Pihaknya melakukan beberapa antisipasi diantaranya, menjaga distribusi bahan pokok lancar, kemudian menjaga stabilitas harga dan menjaga ketersedian bahan pokok dengan melakukan monitoring di Gudang, Distributor, Swalayan.
“Kita bekerjasama dengan Pihak Kepolisian untuk memantau distribusi terutama bahan pokok,”katanya.
Tak hanya itu, Pihaknya pun melakukan koordinasi dengan Pertamina untuk memastikan ketersediaan Bensin, Solar dan Elpiji terpenuhi.
Sementara terkait harga kebutuhan pokok, kata dia, berdasarkan hasil laporan dari Unit Pelaksana Teknis (UPT), secara keseluruhan relatif stabil.