WARTAGARUT.COM – Ketua Pimpinan Daerah Muhammadiyah (PDM) Garut, Dr Agus Rahmat Nugraha M,Ag. M.Pd, menegaskan sikap Muhammadiyah dalam menghadapi Pilkada Garut 2024.
Menurut Dr. Agus Rahmat, Muhammadiyah selalu memegang teguh ijtihad politik yang tercermin dalam khittah perjuangan organisasi, khususnya di bidang politik.
Dr. Agus Rahmat menjelaskan bahwa Muhammadiyah bersikap netral dan menjaga jarak yang sama dengan seluruh kekuatan politik.
“Kami tidak mendukung salah satu pasangan calon, dan ini bukan soal kedekatan pribadi atau relasi emosional. Sebagai organisasi, Muhammadiyah memiliki sikap netral yang jelas, tapi secara pribadi, setiap anggota bebas menentukan pilihannya,” ungkap Dr. Agus Rahmat saat wawancara di Kantor PDM Garut, pada Senin 21 Oktober 2024.
Dr. Agus Rahmat juga menekankan pentingnya menjaga hubungan baik dengan kedua pasangan calon bupati yang bertarung dalam Pilkada Garut 2024.
“Kami ingin menjaga silaturahmi dengan semua pihak. Kedua paslon sudah sering bertemu dengan kami, baik di kantor PDM maupun di luar, dan kami menyambut baik dialog dengan keduanya,” tuturnya
Dr. Agus Rahmat mengingatkan warga Muhammadiyah untuk tetap menjaga harmoni di tengah perbedaan pilihan politik.
Ia mengimbau seluruh anggota Muhammadiyah, baik yang berada di struktur organisasi maupun simpatisan, untuk berpartisipasi aktif dalam Pilkada 2024.
“Tidak boleh ada yang golput, karena ini bukan sikap Muhammadiyah. Pilihan politik adalah hak pribadi, tapi partisipasi dalam demokrasi adalah tanggung jawab bersama,” tambahnya.
Dalam pesannya, Agus juga menegaskan bahwa Pilkada hanyalah salah satu momen, sementara perjuangan Muhammadiyah berlangsung sepanjang waktu.
Ia berharap agar warga Muhammadiyah tetap menjaga akhlak dalam bersaing dan mengutamakan kerja sama untuk pembangunan Garut.
“Muhammadiyah siap bekerja sama dengan siapa pun yang terpilih. Tidak penting siapa yang menang atau kalah, yang terpenting adalah bagaimana kita bisa bersama-sama membangun Garut, baik secara spiritual maupun material,” tutup Dr. Agus Rahmat.***
Penulis : Soni Tarsoni