WARTAGARUT.COM – Kepala Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Kabupaten Garut, Dr. H Saepulloh SAg MPdI, memberikan apresiasi tinggi terhadap acara lepas pisah Kelas 12 MAN 2 Garut.
Acara yang berlangsung meriah ini merupakan momen penting bagi para siswa yang telah menyelesaikan pendidikan selama tiga tahun.
Beliau menilai bahwa event inagurasi atau graduation yang menjadi kebanggaan dan kehormatan bagi peserta didik yang telah lulus.
“Selama tiga tahun mereka belajar, hari ini mereka merayakan keberhasilan dengan nilai yang mereka peroleh. Mungkin ada yang nilainya A, ada yang B, dan semua ini adalah puncak kebahagiaan mereka,” ujar Dr. H Saepulloh saat wawancara dengan Warta Garut di Lapangan MAN 2 Garut Jalan Pembangunan No.144, Jayawaras, Kec. Tarogong Kidul, Kabupaten Garut pada Rabu, 22 Mei 2024.
Kepala Kemenag Garut, Dr. H Saepulloh menekankan pentingnya menjaga marwah dan jati diri setelah lulus dari madrasah. ”
Ia berpesan para lulusan MAN 2 Garut bisa menjaga marwah, jati diri, dan kehormatan mereka.
“Selama tiga tahun, mereka dididik dan diajarkan tentang kehidupan oleh para guru. Hasil pembelajaran ini harus bisa dijaga dengan baik,”pesannya
Dr. H Saepulloh juga mengungkapkan harapannya agar para lulusan MAN 2 Garut dapat diterima di perguruan tinggi negeri atau swasta yang berkualitas, atau mungkin langsung masuk ke dunia usaha.
“Melihat antusias mereka, saya berharap mereka bisa diterima di perguruan tinggi negeri atau swasta yang berkualitas, atau mungkin mereka bisa masuk ke dunia usaha,”harapannya
“Mudah-mudahan mereka sukses di dunia dan akhirat, menjadi juara lahir dan batin,” tambahnya.”ujarnya.
Acara lepas pisah ini bukan hanya sekedar perayaan, tetapi juga menjadi simbol keberhasilan para siswa dalam menempuh pendidikan.
Ini adalah langkah awal bagi mereka untuk meraih impian dan cita-cita di masa depan.
Dengan dukungan dari para guru dan keluarga, diharapkan para lulusan MAN 2 Garut dapat terus mengukir prestasi di berbagai bidang.
Penulis : Soni Tarsoni