WARTA GARUT – Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama atau PCNU Kabupaten Garut melaksanakan acara puncak Satu Abad atau Milad ke-100 Tahun Nahdlatul Ulama Tingkat Kabupaten.
Kegiatan dilaksanakan di Sarana Olahraga (SOR) R.A.A. Adiwijaya, Ciateul, Jalan Proklamasi, Kecamatan Tarogong Kidul, Kabupaten Garut, Minggu (19/2/2023).
Wakil Bupati Garut dr H Helmi Budiman menilai, puncak Harlah Seabad NU yakni, Mendigdayakan NU, Menjemput Abad Kedua. selaras yang disampaikan Presiden RI Joko Widodo tentang menyambut Generasi Emas Indonesia, Tahun 2045.
“Kalau lah kita mendeklarasikan kejayaan Indonesia, maka sesungguhnya kita semua bangga, karena ternyata deklarasi kekuatan bangsa Indonesia pada hari ini di deklarasikan oleh Nahdlatul Ulama,”tuturnya.
Tak hanya, Pihaknya mengapresiasi peran NU (Nahdlatul Ulama) yang bersinergi dengan pemerintah dalam membangun bangsa akhlak mulia.
“Nahdlatul Ulama melalui pesantren-pesantrennya adalah yang paling depan menjaga akhlakul karimah, menjaga akhlak bangsa, maka kami harus sangat berterima kasih kepada Nahdlatul Ulama,” ujarnya memuji.
Ketua Pengurus Wilayah Nahdatul Ulama (PWNU) Jawa Barat, KH. Juhadi Muhammad berharap, kegiatan harlah ini tidak hanya pelaksanaan seremonial, Tetapi bisa memberikan manfaat terutama warga NU, dan umumnya kepada bangsa dan negara.
“Ketika Nahdlatul Ulama di Indonesia, Nahdlatul Ulama di Jawa Barat ini semakin kokoh, semakin kuat, maka sesungguhnya keberadaan Nahdlatul Ulama adalah membantu pemerintah,” tuturnya.
Ia juga meyakini, bahwa kebangkitan NU melalui peringatan satu abad Nahdatul Ulama tidak hanya terasa di Kabupaten Garut, namun juga di terasa di seluruh Jawa Barat.
Sementara Ketua Pengurus Cabang Nahdatul Ulama (PCNU) Kabupaten Garut, KH. Atjeng Abdul Wahid, berharap usia seabad Nahdlatul Ulama, Nantinya di abad ke dua, NU harus memelihara, mengurus, dan membangun peradaban.




