MUI Garut Bekali Pelajar Wawasan Kebangsaan dan Literasi Medsos untuk Cegah Hoaks dan Ideologi Menyimpang

- Jurnalis

Sabtu, 31 Mei 2025 - 14:02 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

MUI Garut Bekali Pelajar Wawasan Kebangsaan dan Literasi Medsos untuk Cegah Hoaks dan Ideologi Menyimpang

MUI Garut Bekali Pelajar Wawasan Kebangsaan dan Literasi Medsos untuk Cegah Hoaks dan Ideologi Menyimpang

WARTAGARUT.COM – Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kabupaten Garut bekerja sama dengan MUI Pusat menggelar kegiatan pembinaan wawasan kebangsaan dan literasi media sosial,  di Aula Kantor MUI Kabupaten Garut, Pada Sabtu, 31 Mei 2025.

acara ini diikuti sekitar 100 peserta dari perwakilan OSIS dan ROHIS SMA/SMK se-Kabupaten Garut wilayah tengah.

Ketua MUI Garut, KH. Sirojul Munir menegaskan pentingnya menyiapkan generasi muda agar tidak terpengaruh ideologi menyimpang di era digital.

“Media sosial itu ada manfaatnya, tapi juga sangat berbahaya kalau tidak dikontrol. Kalau tidak disiapkan ideologi kenegaraannya, wawasan kebangsaannya, NKRI bisa rapuh, bahkan bisa bubar,” ujar KH. Sirojul Munir dalam sambutannya.

Baca Juga :  SMK Muhammadiyah Garut Tekankan Pentingnya Takwa, Hormat Orang Tua dan Guru

Ia menyampaikan bahwa pelajar saat ini adalah calon pemimpin bangsa di masa depan. 

Karena itu, pembinaan sejak dini sangat penting untuk menjaga akidah, ideologi, dan cara berpikir generasi muda agar tetap dalam koridor Pancasila dan nilai-nilai keislaman.

“Kalau pemuda rusak ideologi kenegaraannya, akidah Islamnya, memahami Al-Quran tidak dengan kaidah tafsir, rusak semuanya. Maka ini sangat penting dilaksanakan,” jelasnya.

KH. Sirojul Munir juga berpesan agar para pelajar lebih bijak dalam menggunakan media sosial.

Baca Juga :  Aceng Malki Dorong Program MBG Dikelola Sekolah dan Pesantren: “Lebih Aman dan Masyarakat Ikut Berdaya!”

Ia mengingatkan tentang maraknya hoaks, fitnah, hingga penyebaran paham menyimpang di dunia maya.

“Gunakan HP dan medsos dengan bijak. Harus tahu mana yang layak dikonsumsi, mana yang sebaiknya dihindari. Kebebasan di medsos justru bisa sangat berbahaya kalau tidak disikapi selektif,” tambahnya.

Kegiatan ini akan dilanjutkan ke wilayah Garut Utara dan Selatan dengan estimasi peserta yang lebih banyak. 

MUI berkomitmen memperluas jangkauan program ini agar semakin banyak pelajar yang sadar akan pentingnya menjaga nilai kebangsaan dan menggunakan media sosial secara bijak.***

Penulis : Soni Tarsoni

Berita Terkait

Universitas Garut Gelar Kuliah Umum “Kampus Berdampak”, Dorong Mahasiswa Jadi Agen Perubahan
Tingkatkan Kesiapan Akademik, SMK Muhammadiyah Garut Laksanakan TKA Siswa Akhir
Pemkab Garut dan Telkom University Jalin Kerja Sama Kembangkan Potensi Daerah
SMK Muhammadiyah Garut dan PMI Gelar Donor Darah untuk Edukasi Kemanusiaan
Pemkab Garut Apresiasi Lulusan STIKes Karsa Husada, Dukung Peningkatan IPM dan Kesehatan Daerah
YDHIG Dorong STIKes Karsa Husada Garut Jadi SDGs Center dan Kampus Unggul Berdaya Saing Global
Wisuda ke-18, STIKes Karsa Husada Garut Kukuhkan 571 Tenaga Kesehatan Baru
84 Siswa MAN 1 Garut Lolos PTN, Bukti Madrasah Bisa!
Berita ini 66 kali dibaca

Berita Terkait

Jumat, 7 November 2025 - 06:10 WIB

Universitas Garut Gelar Kuliah Umum “Kampus Berdampak”, Dorong Mahasiswa Jadi Agen Perubahan

Kamis, 6 November 2025 - 19:40 WIB

Tingkatkan Kesiapan Akademik, SMK Muhammadiyah Garut Laksanakan TKA Siswa Akhir

Kamis, 6 November 2025 - 13:03 WIB

Pemkab Garut dan Telkom University Jalin Kerja Sama Kembangkan Potensi Daerah

Rabu, 5 November 2025 - 19:07 WIB

Pemkab Garut Apresiasi Lulusan STIKes Karsa Husada, Dukung Peningkatan IPM dan Kesehatan Daerah

Rabu, 5 November 2025 - 18:42 WIB

YDHIG Dorong STIKes Karsa Husada Garut Jadi SDGs Center dan Kampus Unggul Berdaya Saing Global

Berita Terbaru

error: Content is protected !!