WARTAGARUT.COM – Lapang Jayaraga, Kecamatan Tarogong Kidul, Kabupaten Garut menjadi saksi suksesnya Jabar Soccer Championship Piala Wabup Garut 2023, sebuah festival sepak bola usia dini yang berlangsung meriah pada tanggal 11 hingga 12 November 2023.
Acara ini diperebutkan oleh 40 tim peserta dari berbagai Kelompok Usia (KU) di Provinsi Jawa Barat.
Wakil Bupati Garut, dr. Helmi Budiman, membuka resmi turnamen ini dan menyampaikan apresiasinya terhadap partisipasi peserta dari berbagai kota di Jawa Barat seperti Bandung, Tasik, hingga Garut.
Dalam sambutannya, Wabup Garut mendorong anak-anak peserta untuk melihat turnamen ini sebagai investasi masa depan, bukan sekadar kegiatan olahraga biasa.
“Mau jadi atlet nasional? Mau jadi atlet internasional? Kita mulai dari sekarang, ayo mulai sekarang ya,” seru Wabup Garut, Sabtu (11/11/2023).
Meskipun awalnya direncanakan di lokasi yang lebih representatif, perubahan tempat menjadi Lapang Jayaraga tak mengurangi semangat panitia yang berupaya maksimal meski menghadapi kendala keadaan lapangan yang belum sempurna akibat musim kemarau.
“Saya mohon maaf, dan walaupun begitu panitia Alhamdulillah sudah berupaya dengan mendatangkan air, dengan menyemprotkan air,” ungkapnya.
Ketua Panitia, Nyang Nyang Juhana, mantan pemain Persib di akhir era 90an, menyatakan bahwa festival sepak bola usia dini ini berjalan dengan mulus dan lancar.
Ia juga mengumumkan rencana pengembangan kegiatan ke level nasional dengan seri 1 di wilayah Priangan Utara di Cirebon dan Priangan Barat di Depok.
“Mudah-mudahan untuk selanjutnya bisa berlanjut lebih dari ini pelaksanaannya,” tuturnya seusai memberikan medali dan trofi kepada para juara Jabar Soccer Championship, Minggu (12/11/2023).
Meski terjadi peralihan lapangan yang menyebabkan penurunan peminat sekitar 75%, dari total 97 tim yang mendaftar hanya sekitar 25% yang tetap berpartisipasi, turnamen ini tetap berjalan sukses dan lancar.
“Pada prinsipnya harapan kita sih sama semua, apalagi saya selaku mantan (pemain sepak bola), bisa melahirkan bibit-bibit pemain yang berkualitas (lebih) daripada saya, itu harapan saya, itu aja,” ungkap Nyang Nyang Juhana.
Salah satu pemain dari Pamong Praja yang meraih Juara 1 Kelompok Usia 11, M. Rizziq Yasykur, menyampaikan kegembiraannya atas kemenangan ini.
Dalam pelatihan di Sekolah Sepak Bola (SSB) Pamong Praja, ia rajin berlatih tiga kali seminggu. Sejalan dengan harapan Wabup Garut, Rizziq juga bercita-cita menjadi pemain Tim Nasional Indonesia.
“(Cita-cita) ingin menjadi pemain Timnas (Indonesia),” ujarnya.(soni)***
Juara 1 Bersama – SSB UNI hitam, SSB UNI merah, Bravensia hitam, Mandala Cikajang, Nassa
– KU 10 :
Juara 1 – SSB Saint Prima Merah
Juara 2 – SSB UNI Hitam
Juara 3 – SSB Pamong Praja Biru & SSB Pamong Praja Merah
– KU 11 :
Juara 1 – Pamong Praja Garut
Juara 2 – Putra Asgar
Juara 2 – Pamong Praja Biru + Arofa Wijaya Kusuma
– KU 12 :
Juara 1 – Pamong Praja Merah
Juara 2 – PS Joy Academy
Juara 3 – Unisba FC