Sarapan: Kenapa Cokelat Hitam Sehat untukmu?

- Jurnalis

Jumat, 28 April 2023 - 08:23 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

gambar ist

gambar ist

WARTAGARUT.COM – Sarapan adalah waktu yang penting untuk mengisi energi tubuh kita setelah berpuasa semalam. Beberapa orang suka memulai hari dengan memakan panekuk dengan chocolate chip. Tapi, apakah sirup cokelat yang biasa digunakan pada panekuk tersebut sehat untuk sarapan?

Ternyata, cokelat hitam memiliki manfaat kesehatan yang baik untuk tubuh kita. Meskipun sebagian besar orang telah mendengar tentang manfaat kesehatan dari cokelat hitam, banyak dari mereka tidak tahu bagaimana cara kerja cokelat hitam pada tubuh kita.

Berikut adalah beberapa manfaat kesehatan dari cokelat hitam:

1. Sumber antioksidan

Sumber antioksidan yang ada dalam cokelat pahit sangat bermanfaat bagi kesehatan tubuh manusia. Antioksidan tersebut terdiri dari beberapa senyawa organik seperti flavonoid, polifenol dan katekin. Senyawa-senyawa ini aktif dalam tubuh dan bertindak sebagai antioksidan yang dapat melindungi tubuh dari kerusakan akibat radikal bebas.

Flavonoid yang terdapat dalam cokelat pahit memiliki peran penting dalam menurunkan risiko penyakit jantung dan meningkatkan kesehatan pembuluh darah. Senyawa ini juga dapat membantu meningkatkan kesehatan tulang dan mengurangi risiko kanker. Selain itu, flavonoid juga dapat membantu mengurangi peradangan dalam tubuh dan memperbaiki sistem kekebalan tubuh.

Polifenol yang terkandung dalam cokelat pahit juga memiliki sifat antioksidan yang sangat baik. Polifenol dapat melindungi tubuh dari kerusakan sel-sel yang disebabkan oleh radikal bebas dan meningkatkan kesehatan jantung serta sistem kekebalan tubuh. Selain itu, senyawa polifenol juga dapat membantu meningkatkan kesehatan otak dan mengurangi risiko penyakit neurodegeneratif.

Katekin merupakan senyawa antioksidan lain yang terdapat dalam cokelat pahit. Katekin dapat membantu melindungi tubuh dari kerusakan sel dan meningkatkan kesehatan jantung. Selain itu, senyawa katekin juga dapat membantu meningkatkan metabolisme dan mengurangi risiko obesitas.

Dengan kandungan antioksidan yang sangat baik, cokelat pahit bisa menjadi salah satu pilihan makanan yang sehat dan bermanfaat bagi kesehatan tubuh kita. Namun, sebaiknya mengonsumsi cokelat pahit dengan jumlah yang tepat dan sesuai dengan kebutuhan tubuh kita.

2. Berkontribusi pada aliran dan tekanan darah yang sehat

Cokelat hitam dapat berkontribusi pada aliran dan tekanan darah yang sehat. Hal ini karena senyawa flavonoid dalam cokelat hitam dapat membantu merangsang lapisan arteri dan memproduksi oksida nitrat dalam tubuh. Oksida nitrat kemudian mengirimkan sinyal ke seluruh tubuh untuk mengendurkan arteri. Arteri yang rileks akan mengurangi resistensi aliran darah dan meningkatkan aliran darah ke seluruh tubuh.

Baca Juga :  Disnakertrans Garut Gelar Jobfair, Antusiasme Pencari Kerja Melonjak!

Namun, efek ini masih menjadi topik penelitian yang sedang diperdebatkan. Meskipun cokelat hitam dapat membantu dalam menurunkan tekanan darah dan meningkatkan aliran darah, efek ini hanya bersifat sementara dan tidak berlangsung lama. Jika seseorang menderita tekanan darah tinggi atau masalah kardiovaskular serius, mereka harus berkonsultasi dengan dokter sebelum memasukkan cokelat hitam ke dalam diet mereka.

3. Dapat mengurangi risiko penyakit jantung

Cokelat pahit dapat membantu mengurangi risiko penyakit jantung. Sebuah studi menunjukkan bahwa senyawa dalam coklat pahit dapat melindungi tubuh dari oksidasi kolesterol teroksidasi, yang dapat menyebabkan penumpukan dalam arteri dan memicu penyakit jantung. Sebuah penelitian lain juga menunjukkan bahwa mengonsumsi kakao dapat mengurangi risiko kematian akibat penyakit jantung hingga 50 persen selama 15 tahun.

Selain itu, flavanol yang terkandung dalam cokelat pahit dapat membantu meningkatkan fungsi endotel, yaitu lapisan dalam pembuluh darah yang membantu mengatur aliran darah. Fungsi endotel yang baik sangat penting untuk kesehatan jantung dan mencegah terjadinya penyakit kardiovaskular. Oleh karena itu, dengan mengonsumsi cokelat pahit secara teratur, kamu dapat membantu melindungi jantung dan mengurangi risiko terkena penyakit jantung.

4. Dapat membantu mencegah gangguan, stroke, dan diabetes

Cokelat pahit tidak hanya dapat membantu mencegah penyakit jantung, tetapi juga dapat mengurangi risiko stroke dan diabetes. Sebuah penelitian menunjukkan bahwa cokelat pahit memiliki efek yang kuat dalam mengurangi risiko stroke. Dalam penelitian yang melibatkan kurang lebih 20.000 orang selama satu dekade, ditemukan korelasi yang kuat antara konsumsi cokelat pahit dan pengurangan risiko stroke.

Baca Juga :  Perhatian Khusus! BKD Garut Fasilitasi Peserta PPPK dengan Hambatan Teknis

Selain itu, cokelat pahit dikatakan mampu memperpanjang resistensi insulin, yang dapat menentukan perkembangan diabetes. Hal ini juga meningkatkan fungsi endotel, yang membantu menjaga kesehatan arteri dan meningkatkan kesehatan kardiovaskular. Jadi, konsumsi cokelat pahit dapat membantu mencegah berbagai gangguan kesehatan yang berhubungan dengan sistem kardiovaskular, termasuk stroke dan diabetes.

5. Menurunkan kadar kolesterol jahat

Mengonsumsi cokelat pahit dapat membantu menurunkan kadar kolesterol jahat dalam tubuh kita. Kolesterol jahat bereaksi dengan radikal bebas dan dapat merusak jaringan alami, seperti lapisan arteri. Ketika antioksidan kakao masuk ke dalam aliran darah, mereka melindungi lipoprotein tubuh dari oksidasi.Dapat membantu fungsi otak kita

6. Menurunkan risiko depresi

Cokelat pahit terkenal dengan sifatnya yang dapat meningkatkan suasana hati. Senyawa seperti teobromin dan feniletilamin dalam coklat dapat meningkatkan kadar serotonin dalam otak, yang terkait dengan peningkatan suasana hati dan pengurangan risiko depresi. Namun, meskipun beberapa orang mungkin merasa lebih baik setelah memakan cokelat, konsumsi cokelat tidak boleh dijadikan pengganti pengobatan atau terapi untuk masalah kesehatan mental yang serius.

7. Perhatikan asupan kalori

Meskipun ada banyak manfaat kesehatan dari cokelat pahit, ini masih mengandung kalori dan lemak yang tinggi. Sebaiknya konsumsi dalam jumlah yang moderat. Ahli gizi merekomendasikan mengkonsumsi satu ons (28 gram) cokelat pahit dengan kadar kakao 70% atau lebih tinggi per hari, yang sekitar enam hingga tujuh keping cokelat ukuran kecil.

8. Pilih cokelat yang sehat

Cokelat yang sehat sebaiknya dipilih yang memiliki kandungan kakao tinggi. Semakin tinggi persentase kakao di dalamnya, semakin rendah kandungan gula dan lemak tambahan. Disarankan untuk memilih cokelat dengan persentase kakao 70% atau lebih tinggi. Selain itu, perhatikan juga bahan tambahan yang ditambahkan dalam cokelat tersebut, sebaiknya memilih yang alami seperti buah kering atau kacang-kacangan daripada bahan-bahan yang mengandung bahan kimia dan pengawet. Lebih baik lagi jika memilih cokelat yang organik dan bebas dari bahan tambahan buatan dan pewarna.

Berita Terkait

Mengatasi Sindrom Nice Guy, Perjuangan Cinta Membangun Hubungan Sehat, Self-Improvement, dan Self-Acceptance
Rahasia Manfaat Jus Wortel: Suplemen Vitamin A dan Karoten untuk Kesehatan mata dan Kulit Sehat
Peringati Hardiknas, Enjang Tedi Bersyukur Ribuan Guru Honorer di Garut Kini Berstatus PPPK
Kantong Plastik vs. Kantong Kertas: Mana yang Lebih Ramah Lingkungan?
Panduan Merawat Anak Kucing dengan Benar dan Ilmiah
Resep Masakan: Ayam Goreng Kremes yang Renyah dan Gurih
Berita ini 36 kali dibaca

Berita Terkait

Selasa, 11 Juli 2023 - 18:39 WIB

Mengatasi Sindrom Nice Guy, Perjuangan Cinta Membangun Hubungan Sehat, Self-Improvement, dan Self-Acceptance

Senin, 10 Juli 2023 - 06:10 WIB

Rahasia Manfaat Jus Wortel: Suplemen Vitamin A dan Karoten untuk Kesehatan mata dan Kulit Sehat

Selasa, 2 Mei 2023 - 10:57 WIB

Peringati Hardiknas, Enjang Tedi Bersyukur Ribuan Guru Honorer di Garut Kini Berstatus PPPK

Jumat, 28 April 2023 - 08:41 WIB

Kantong Plastik vs. Kantong Kertas: Mana yang Lebih Ramah Lingkungan?

Jumat, 28 April 2023 - 08:23 WIB

Sarapan: Kenapa Cokelat Hitam Sehat untukmu?

Berita Terbaru

error: Content is protected !!