WARTAGARUT.COM– Calon Anggota DPRD Jawa Barat Dapil 14 Kabupaten Garut dari PKB, Aceng Malki, mengungkapkan makna Hari Santri 2023 dengan tema ‘Jihad Santri Jayakan Negeri’.
“Peringatan Hari Santri tahun 2023 mengajak para santri untuk berjuang membangun kejayaan negeri dengan semangat jihad yang penuh makna,”ungkap Aceng Malki Caleg DPRD Provinsi Jawa Barat Dapil 14 Kabupaten Garut, Nomor urut 2 dari Partai Kebangkitan Bangsa atau PKB. .
Aceng Malki menjelaskan bahwa di era yang penuh dengan tantangan dan kompleksitas, konsep jihad tidak lagi hanya merujuk pada pertempuran fisik, tetapi juga mencakup perjuangan intelektual yang penuh semangat.
Menurut Aceng Malki, Dalam tradisi Islam, jihad intelektual adalah cara untuk membela nilai-nilai keadilan, perdamaian, dan pengetahuan.
“Santri bisa berjihad dengan menggunakan buku sebagai senjata dan pena sebagai tongkat kebijaksanaan untuk memperdalam ilmu dan menyebarkan cahaya pengetahuan,”ujarnya memaparkan.
Aceng Malki menekankan bahwa Hari Santri Nasional (HSN) 2023 mencerminkan rasa cinta terhadap tanah air. Tema dan HSN 2023 tersebut melambangkan semangat yang berkobar dalam dada setiap santri dalam Menjaga NKRI.
“Ini sejalan dengan lirik Lagu NU, “Ya Lal Wathon,” Ya lal wathon ‘Hubbul wathon minal iman’ yang mengungkapkan bahwa cinta terhadap tanah air adalah sebagian dari iman dan semangat yang selalu menyala,”kata Aceng Malki dengan keyakinan.
Selain Itu, Aceng Malki juga mengingatkan bahwa para santri harus tetap menjaga empat pilar kebangsaan yang merupakan landasan negara Indonesia, yaitu Pancasila, UUD 1945, Bhineka Tunggal Ika, dan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).
“Menjaga empat pilar kebangsaan adalah komitmen dan jiwa nasionalisme yang dimiliki oleh para santri,”katanya dengan tegas.
Tidak hanya itu, Aceng Malki juga menekankan pentingnya persiapan santri menghadapi tantangan di era digitalisasi dan kemajuan teknologi digital.
“Kita berharap agar para santri saat ini dapat mengembangkan pengetahuan mereka untuk mengikuti transformasi teknologi digital yang pesat,”pungkasnya.(soni)***