DR. Hadiat Tekankan Pentingnya Sinergi Multipihak dalam Perbaikan Gizi Nasional

- Jurnalis

Rabu, 8 Oktober 2025 - 17:21 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

DR. Hadiat Tekankan Pentingnya Sinergi Multipihak dalam Perbaikan Gizi Nasional

DR. Hadiat Tekankan Pentingnya Sinergi Multipihak dalam Perbaikan Gizi Nasional

WARTAGARUT.COM – Dalam rangka Dies Natalis ke-18, Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan (STIKes) Karsa Husada Garut menggelar Seminar Nasional bertema “Transformasi Gizi Indonesia: Dari Krisis Menuju Aksi Nyata”, di Gedung Pendopo Kabupaten Garut, Rabu (8/10/2025).

Acara ini menjadi momentum penting dalam memperkuat komitmen lintas sektor untuk memperbaiki status gizi masyarakat Indonesia.

Ketua Pembina Yayasan Dharma Husada Insani Garut (YDHIG), DR. H. Hadiat, MA, menyampaikan bahwa seminar ini merupakan ruang kolaborasi antara pemerintah, dunia usaha, organisasi profesi, filantropi, dan dunia pendidikan untuk bersama mencari solusi efektif dan berkelanjutan terhadap isu gizi nasional.

“Gizi yang baik adalah fondasi kesehatan dan produktivitas bangsa. Kita harus bersinergi menemukan strategi yang berdampak nyata bagi kesejahteraan masyarakat,” tegas DR. Hadiat.

Menurutnya, masalah gizi di Indonesia—termasuk stunting, kekurangan gizi mikro, dan obesitas—masih menjadi tantangan serius.

Baca Juga :  Wisuda ke-18, STIKes Karsa Husada Garut Kukuhkan 571 Tenaga Kesehatan Baru

Namun, dengan dukungan berbagai pihak dan inovasi di dunia pendidikan, Indonesia berpeluang besar untuk mencapai target perbaikan gizi nasional.

Selain itu, STIKes Karsa Husada Garut berkomitmen memperluas perannya dalam peningkatan kualitas layanan kesehatan dengan rencana pembukaan Program Studi S1 Gizi.

Langkah ini menjadi bagian dari upaya melahirkan tenaga ahli gizi yang kompeten, profesional, dan mampu memberikan kontribusi strategis dalam program-program kesehatan masyarakat.

“Prodi Gizi kami rancang untuk mencetak lulusan yang mampu mendukung program strategis nasional dan meningkatkan kesadaran gizi di masyarakat,” ujar DR. Hadiat.

Tak hanya itu, Hadiat juga menyoroti Gerakan Bersih dan Rapih sebagai strategi pendukung peningkatan status gizi masyarakat.

Gerakan ini menekankan pentingnya kebersihan lingkungan, perilaku hidup sehat, serta kesadaran gizi sejak dini.

Baca Juga :  Persigar Bungkam Persitas 2-0, Elang Cikal Jadi Penentu Kemenangan

Gerakan tersebut dinilai relevan dengan upaya pencegahan penyakit dan peningkatan daya serap nutrisi.

“Lingkungan bersih dan sehat berperan langsung dalam mencegah gangguan gizi. Ini langkah nyata dari kampus kami untuk masyarakat,” tambahnya.

Dalam seminar tersebut, turut hadir Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Garut mewakili Wakil Bupati Garut serta Dr. Subandi, Perencana Ahli Utama Bappenas, sebagai salah satu pembicara utama yang menyoroti pentingnya sinergi antara kebijakan nasional dan implementasi daerah dalam perbaikan gizi masyarakat.

“Mari bersama wujudkan Indonesia yang sehat dan sejahtera melalui aksi nyata transformasi gizi. Pendidikan tinggi harus terus menjadi motor perubahan.”ajaknya.

Dengan semangat kolaborasi dan inovasi, STIKes Karsa Husada Garut menunjukkan peran penting perguruan tinggi dalam mendukung program kesehatan nasional sekaligus menciptakan generasi sehat dan produktif. ***

Penulis : Soni Tarsoni

Berita Terkait

Universitas Garut Gelar Kuliah Umum “Kampus Berdampak”, Dorong Mahasiswa Jadi Agen Perubahan
Tingkatkan Kesiapan Akademik, SMK Muhammadiyah Garut Laksanakan TKA Siswa Akhir
Pemkab Garut dan Telkom University Jalin Kerja Sama Kembangkan Potensi Daerah
SMK Muhammadiyah Garut dan PMI Gelar Donor Darah untuk Edukasi Kemanusiaan
Pemkab Garut Apresiasi Lulusan STIKes Karsa Husada, Dukung Peningkatan IPM dan Kesehatan Daerah
YDHIG Dorong STIKes Karsa Husada Garut Jadi SDGs Center dan Kampus Unggul Berdaya Saing Global
Wisuda ke-18, STIKes Karsa Husada Garut Kukuhkan 571 Tenaga Kesehatan Baru
84 Siswa MAN 1 Garut Lolos PTN, Bukti Madrasah Bisa!
Berita ini 38 kali dibaca

Berita Terkait

Jumat, 7 November 2025 - 06:10 WIB

Universitas Garut Gelar Kuliah Umum “Kampus Berdampak”, Dorong Mahasiswa Jadi Agen Perubahan

Kamis, 6 November 2025 - 19:40 WIB

Tingkatkan Kesiapan Akademik, SMK Muhammadiyah Garut Laksanakan TKA Siswa Akhir

Kamis, 6 November 2025 - 13:03 WIB

Pemkab Garut dan Telkom University Jalin Kerja Sama Kembangkan Potensi Daerah

Kamis, 6 November 2025 - 07:34 WIB

SMK Muhammadiyah Garut dan PMI Gelar Donor Darah untuk Edukasi Kemanusiaan

Rabu, 5 November 2025 - 18:42 WIB

YDHIG Dorong STIKes Karsa Husada Garut Jadi SDGs Center dan Kampus Unggul Berdaya Saing Global

Berita Terbaru

error: Content is protected !!