Mendukung Program Pemerintah Menuju Net Zero Emission, PLN Indonesia Power UBP Kamojang Gelar Pelatihan Konversi Motor Listrik Untuk Kelompok Disabilitas Di Kab. Garut

- Jurnalis

Selasa, 6 Agustus 2024 - 13:42 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Peserta sedang melakukan konversi motor listrik

Peserta sedang melakukan konversi motor listrik

WARTAGARUT.COM – PT PLN Indonesia Power (PLN IP) Unit Bisnis Pembangkitan (UBP) Kamojang melalui Program Pemberdayaan Disabilitas Berkarya, Sejahtera dan Mandiri (PELITA BERSAMA) menggelar pelatihan konversi motor listrik bagi penyandang disabilitas di Kabupaten Garut (24-26 Juni 2024).

Kegiatan tersebut menjadi bukti kepedulian perusahaan kepada masyarakat khususnya penyandang disabilitas untuk bisa lebih berdaya, sejahtera dan mandiri.

Kegiatan ini dilatarbelakangi dengan adanya kebutuhan mobilitas namun sering kali menemui hambatan menjadikan masyarakat penyandang disabilitas memiliki keterbatasan ruang gerak.

Selain itu, banyaknya masyarakat penyandang disabilitas yang pra sejahtera mendorong perusahaan untuk memberikan keterampilan lebih yang dapat memberikan kesejahteraan bagi masyarakat, salah satunya dengan pelatihan konversi motor listrik.

Pelatihan konversi motor listrik yang diberikan oleh Elektrik Rakyat Indonesia (ERI) ini dipilih agar dapat mendukung tujuan pemerintah menuju Net Zero Emission salah satunya dengan mencanangkan penggunaan motor listrik oleh masyarakat untuk mengurangi emisi kendaraan.

Baca Juga :  Rektor IPI Garut, Prof. Nizar Alam Hamdani: PPG 2024 adalah Kunci Utama Mencetak Guru Kompeten di Era Digital

Pada pelatihan yang diikuti 7 orang penyandang disabilitas anggota dari Kelompok PELITA BERSAMA mampu mengkonversi 2 kendaraan motor konvensional yakni Yamaha Mio Soul keluaran 2007 dan Suzuki Spin keluaran 2007 menjadi motor listrik yang mampu menempuh jarak 60-80 Km dengan kapasitas baterai 60 volt – 35 Ampere dengan waktu pengisian 3-4jam (support fast charging 1 jam penuh).

Tidak hanya mengkonversi kendaraan konvensional menjadi kendaraan listrik, pelatihan ini juga memberikan keterampilan untuk mengkonversi kendaraan yang ramah untuk disabilitas dengan memodifikasi menjadi kendaraan roda 3.

Selain itu, para peserta juga diberikan keterampilan untuk pemeliharaan motor konversi ini agar kedepannya tidak hanya mengkonversi namun juga bisa dilakukan pemeliharaan secara rutin.

Baca Juga :  Orientasi Akademik PPG IPI Garut 2024: Langkah Awal Mewujudkan Guru Profesional

M. Ali Sabbit Zamzami selaku Assistant Manager Keamanan dan Humas UBP Kamojang menyampaikan harapannya dengan adanya pelatihan konversi motor listrik untuk masyarakat penyandang disabilitas.

“Harapan kami selain mendukung program pemerintah terus harapan kami teman-teman di PPDI itu bisa juga terupdate secara ilmu terkait dengan teknologi sekarang yang berkembang (yakni) teknologi mesin (motor) listrik atau mobil listrik dan harapan kami juga teman-teman bisa berdaya nantinya.” Ujar Ali.

Dengan diberikannya pelatihan ini diharapkan dapat mendukung mobilitas disabilitas yang ramah lingkungan, ramah biaya dan tentunya ramah bagi para disabilitas sehingga dengan kemudahan mobilitas diharapkan dapat meningkatkan produktivitas para penyandang disabilitas dan dapat terus berkarya, bertumbuh menuju sejahtera dan mandiri.***

Penulis : Soni Tarsoni

Berita Terkait

PJ Bupati Garut Bahas Kerjasama PT. Changshin Reksa Jaya dan PDAM Tirta Intan dalam Penyediaan Air Bersih
Dinsos Kabupaten Garut dan Yayasan Peduli Tuna Daksa Salurkan Kaki dan Tangan Palsu untuk Penyandang Tuna Daksa
Dikmas Lantas Polres Garut: Tanamkan Disiplin dan Keselamatan Sejak Dini di Hari Lalu Lintas Bhayangkara 2024
Mundur dari Pencalonan Pilkada Garut, Dudung Sudiana Fokus pada Yayasan dan Program Sosial untuk Masyarakat
Bupati Garut ke 26 Rudy Gunawan Alirkan Air Bersih dari Mata Air Ciburial untuk 300 Keluarga di Desa Mulyasari
Rudy Gunawan Yakin Pendekatan Teknokratik Syakur Amin Mampu Atasi Tantangan IPM Rendah di Garut
Wujud Kepedulian Sosial : dr. Helmi Budiman dan Garut Muda Gelar Rumah Makan Gratis Bagi Pejuang Jalanan
Cabup Garut Syakur Amin Tekankan Modernisasi dan Dukungan Kebijakan untuk Peningkatan Produktivitas Pertanian
Berita ini 82 kali dibaca

Berita Terkait

Rabu, 11 September 2024 - 07:43 WIB

PJ Bupati Garut Bahas Kerjasama PT. Changshin Reksa Jaya dan PDAM Tirta Intan dalam Penyediaan Air Bersih

Rabu, 11 September 2024 - 07:24 WIB

Dinsos Kabupaten Garut dan Yayasan Peduli Tuna Daksa Salurkan Kaki dan Tangan Palsu untuk Penyandang Tuna Daksa

Selasa, 10 September 2024 - 16:30 WIB

Dikmas Lantas Polres Garut: Tanamkan Disiplin dan Keselamatan Sejak Dini di Hari Lalu Lintas Bhayangkara 2024

Senin, 9 September 2024 - 21:03 WIB

Mundur dari Pencalonan Pilkada Garut, Dudung Sudiana Fokus pada Yayasan dan Program Sosial untuk Masyarakat

Senin, 9 September 2024 - 17:10 WIB

Bupati Garut ke 26 Rudy Gunawan Alirkan Air Bersih dari Mata Air Ciburial untuk 300 Keluarga di Desa Mulyasari

Senin, 9 September 2024 - 05:51 WIB

Rudy Gunawan Yakin Pendekatan Teknokratik Syakur Amin Mampu Atasi Tantangan IPM Rendah di Garut

Jumat, 6 September 2024 - 18:50 WIB

Wujud Kepedulian Sosial : dr. Helmi Budiman dan Garut Muda Gelar Rumah Makan Gratis Bagi Pejuang Jalanan

Kamis, 5 September 2024 - 07:13 WIB

Cabup Garut Syakur Amin Tekankan Modernisasi dan Dukungan Kebijakan untuk Peningkatan Produktivitas Pertanian

Berita Terbaru

error: Content is protected !!