WARTA GARUT – Sebanyak 40 relawan Syarikat Islam Tanggap Bencana (SIGAP) Garut turut serta membantu penyintas pasca banjir dan longsor di Kabupaten Garut. Bantuan yang diberikan Sigap Garut yakni, pendirian dapur umum dan evakuasi warga yang terdampak bencana banjir.
Ketua SIGAP Garut, Karnoto S.Kep. Ners. MSi menuturkan, SIGAP Garut bersama Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Garut dan relawan lain, berupaya d menanggulangi banjir dan longsor di Garut.
“Kami membantu evakuasi warga terdampak, membersihkan rumah dan sarana ibadah dari lumpur sungai sejak hari pertama pasca terjadinya musibah banjir,”kata Wakil Ketua Fraksi PKS DPRD Kabupaten Garut, kepada Warta Garut, Kamis (21/7/2022).
Selain itu, kata dia, Pada hari keempat, Pihaknya membuka membuka posko dapur umum di depan masjid Al Yasin setelah mendapat support armada, logistik dan team dari berbagai relawan Jakarta.
“SIGAP menyampaikan amanah berupa, nasi bungkus bagi relawan dan korban terdampak, sembako, penyemprotan desinfektan, Peralatan mandi, dan obat kulit bagi warga terdampak di Kota Wetan, Cimacan, dan Dayeuh Handap,”ujar Wakil ketua komisi 4 DPRD Garut.
Pihaknya berharap,Fase tanggap darurat bisa segera berakhir, sehingga masyarakat bisa kembali beraktivitas seperti sedia kala.