WARTAGARUT.COM – Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Nasdem Kabupaten Garut, secara resmi mendeklarasikan dukungannya kepada Luthfianisa Putri Karlina sebagai calon bupati dan wakil bupati pada Pilkada Garut 2024. Deklarasi dilaksanakan di Hotel Santika Garut, Minggu (7/7/2024).
Ketua DPD Partai Nasdem Kabupaten Garut Hendi Sutresna menegaskan, putri dijaring sebagai bakal calon bupati dan wakil bupati Garut dalam Program Nasdem memanggil yang merupakan program yang dilakukan Nasdem untuk menjaring calon kepala daerah di seluruh Indonesia.
“Yang mendaftar di Garut ke Partai Nasdem ini ada tiga orang, satu orang tidak lulus secara administrasi,” katanya.
Hendi menegaskan, tugas pokok dan fungsi pemerintahan, ujungnya adalah kesejahteraan masyarakat.
Karenanya, cara-cara rumit dalam pengelolaan pemerintahan juga dihindari.
Sementara, mengelola pemerintahan diawali dari proses politik dan Nasdem tidak mau proses politik dalam Pilkada ini rumit.
Selain itu, Hendi menegaskan, dalam manifesto politik Nasdem melihat, Pilkada menjadi sebuah proses untuk menghasilkan pemimpin yang bisa jadi teladan dan bermanfaat bagi masyarakat, jika hanya sekedar ritual pergantian saja, Nasdem secara tegas menolak hal tersebut.
Sebagai salahsatu instrumen penting Pilkada, Hendi melihat partai politik memiliki peran penting agar pemimpin yang bisa jadi teladan dan bermanfaat bagi masyarakat karenanya, dalam Pilkada Parpol harus terukur dalam mengambil langkah politik.
“Ketua DPW selalu menyampaikan, Parpol ini ibarat mata air yang mengalir dari hulu ke hilir, kalau di hulu sudah kotor, bagaimana bisa menghasilkan pemimpin yang baik,” katanya.
Karenanya, Partai Nasdem dalam manifestonya menurut Hendi menghadirkan ikhtiar maksimal agar calon pemimpin yang ditawarkan ke masyarakat tidak kotor lewat politik tanpa mahar atau politik tanpa syarat.
“Sejak digagas politik tanpa mahar, ini yang jadi pembeda Nasdem dengan Parpol lain,” katanya.
Sekjen Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) Partai Nasdem Jawa Barat, Mamat Rahmat yang mewakili Ketua DPW Partai Nasdem Saan Mustofa dalam sambutannya menegaskan, proses politik penentuan calon kepala daerah di Nasdem ini tidak sulit agar putra-putri terbaik bisa memiliki kesempatan dan memegang teguh politik tanpa mahar.
“Proses di Nasdem ini tidak sulit, mudah, dengan Kak Putri juga juga cuma dua kali bertemu hingga akhirnya sepakat bersama-sama di Nasdem,” katanya.
Luthfianisa Putri Karlina, Calon bupati dan wakil bupati yang diusung oleh Partai Nasdem dalam Pilkada Garut pun mengakui tidak ada sepeser pun mahar yang diminta Partai Nasdem hingga dirinya jadi calon yang diusung Nasdem dalam Pilkada Garut.
“Saya mengalami dan merasakan sendiri, tidak ada serupiah pun yang saya berikan, saya menjadi saksi bahwa tidak ada sedikitpun mahar yang diminta,” kata Putri saat memberi sambutan.
Putri mengapresiasi para pimpinan Partai Nasdem yang telah memberikannya kesempatan untuk ikut maju dalam Pilkada Garut meski dirinya bukan politikus yang lama berkarir politik.
“Partai Nasdem adalah kunci bagi saya yang baru masuk memulai karir politik dan diberikan kepercayaan yang begitu besar merupakan kebanggan bagi saya,” katanya. (*)
Penulis : Soni Tarsoni