27 Perwakilan Diskominfo di Jabar Ikuti Bimtek Keamanan Informasi

- Jurnalis

Kamis, 9 Juni 2022 - 18:12 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Pelaksanaan hari kedua Bimtek Indeks Keamanan Informasi Diskominfo Kabupaten dan Kota se-Jawa Barat Tahun 2022 oleh Diskominfo Jabar di Ballroom Hotel Santika, Jalan Cipanas Baru, Kecamatan Tarogong Kaler, Kabupaten Garut, Kamis (9/7/2022).

Pelaksanaan hari kedua Bimtek Indeks Keamanan Informasi Diskominfo Kabupaten dan Kota se-Jawa Barat Tahun 2022 oleh Diskominfo Jabar di Ballroom Hotel Santika, Jalan Cipanas Baru, Kecamatan Tarogong Kaler, Kabupaten Garut, Kamis (9/7/2022).

WARTA GARUT – Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Provinsi Jawa Barat, menggelar acara Bimbingan Teknis (Bimtek) Indeks Keamanan Informasi Diskominfo Kabupaten dan Kota Se – Jawa Barat Tahun 2022, yang dilaksanakan selama 3 hari tepatnya pada tanggal 8 – 10 Juni 2022, serta dibuka secara langsung oleh Kepala Diskominfo Provinsi Jawa Barat (Jabar), Ika Mardiah, yang hadir secara langsung di Ballroom Hotel Santika, Kecamatan Tarogong Kaler, Kabupaten Garut, Rabu (8/7/2022).

Kepala Diskominfo Garut, Muksin, mengapresiasi pelaksanaan acara Bimtek yang digelar oleh Diskominfo Jabar ini, karena menurutnya, acara ini bisa mendongkrak dan memberikan keyakinan bahwa informasi-informasi yang dimiliki oleh pemerintah itu aman dari bentuk-bentuk penyalahgunaan maupun serangan-serangan yang bersifat siber.

“Pada intinya jadi itu adalah untuk mendongkrak dan memberikan keyakinan bahwa informasi-informasi yang kita miliki yang kita kumpulkan itu aman dari bentuk-bentuk penyalahgunaan maupun serangan-serangan yang bersifat siber begitu,” ucap Muksin saat diwawancara di Kantor Diskominfo Garut, Kamis (9/6/2022).

Ia berharap melalui acara ini bisa meningkatkan indeks keamanan informasi yang dimiliki oleh Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Garut khususnya, dan kabupaten/kota lainnya di Jawa Barat pada umumnya.

Baca Juga :  Inspektorat Kabupaten Garut Gelar Bimtek Pengelolaan Dana BOS untuk Kepala Sekolah SD

“Indeks tersebut menunjukkan seberapa handal perlindungan terhadap data dan informasi yang dimiliki oleh kita pemerintah dan masyarakat,” ucapnya.

Sementara itu, Kepala Bidang Persandian dan Keamanan Informasi Diskominfo Jabar, Tiomaida Seviana, mengatakan, acara ini digelar secara daring dan luring, di mana untuk yang datang ke lokasi acara secara langsung (luring) hanya dihadiri oleh perwakilan dari Diskominfo yang ada di 27 kabupaten/kota di Jawa Barat.

Ia menuturkan ada beberapa manfaat yang ingin dicapai melalui Bimtek ini, diantaranya seperti pemenuhan terhadap kebutuhan standar keamanan informasi yang sudah teruji dalam pengamanan informasi, menggambarkan peta area tata kelola keamanan informasi dan sistem informasi di pemerintahan, meningkatkan efektivitas dan keandalan pengamanan informasi, serta membantu diskominfo kabupaten/kota dalam menjalankan perbaikan yang berkesinambungan di dalam pengelolaan keamanan informasi.

“Banyak ya lumayan, berikutnya adalah agar teman-teman ini bisa belajar memiliki kontrol terhadap keamanan informasi gitu ya terhadap lingkungan proses bisnis gitu, yang mungkin menimbulkan resiko atau gangguan, nah yang terakhir tentunya juga teman-teman itu bisa belajar mekanisme untuk mengukur berhasil atau tidaknya kendali keamanan seperti itu,” tuturnya.

Baca Juga :  Karya Bambu Garut: Dari Lokal ke Internasional, Apa Rahasianya?

Ia juga berharap baik Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jabar dan kabupaten/kota bisa maju bersama-sama dalam mengamankan penyelenggaraan Sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik (SPBE)

“Harapan kami yang selanjutnya itu adalah tentunya kita bisa meningkatkan nilai pelaksanaan kegiatan self assessment, jadi nanti teman-teman kabupaten/kota itu harus melakukan self assessment seperti itu self assessment Indeks KAMI, agar pemerintah daerah semakin siap untuk pengamanan SPBE,” harapnya.

Di tempat yang sama, salah satu narasumber kegiatan Bimtek ini, juga perwakilan dari Badan Sandi dan Siber Nasional (BSSN), Diah Sulistyowati, memaparkan bahwa keamanan informasi ini sangat penting. Ada beberapa instrumen yang harus dipenuhi guna memetakan sejauh mana penerapan sistem manajemen keamanan informasi yang diterapkan.

“Jadi kalau sistem manajemen keamanan informasi penerapannya udah optimal secara langsung ini akan membantu pemerintah untuk memetakan sejauh mana kesiapannya dalam meningkatkan upaya khususnya di lingkup persandian, karena persandian ini kan tujuannya untuk menyelenggarakan keamanan informasi,” tandasnya.

Berita Terkait

Pj Bupati Garut Apresiasi Peran Perempuan dalam Peringatan Hari Ibu ke-96
Rapat Koordinasi Pengawasan Daerah Kabupaten Garut: Wujudkan Tata Kelola Pemerintahan yang Akuntabel
Kabar Terbaru Upah Sektoral 2025 Jabar: Garut dan Tasikmalaya Tak Lolos Kriteria!
Kantor Kecamatan Pangatikan Resmi Dibuka: Fokus Tingkatkan Pelayanan Publik
 Kabupaten Garut Mantapkan Implementasi SPBE untuk Tingkatkan Layanan Publik
Karya Bambu Garut: Dari Lokal ke Internasional, Apa Rahasianya?
Pansus II DPRD Jabar Dorong Investasi untuk Kesejahteraan, Ceng Malki: Harus Jadi Solusi Atasi Pengangguran
H. Aceng Malki Mimar: Raker Pansus II di Garut Fokus pada Peningkatan Iklim Investasi!
Berita ini 224 kali dibaca

Berita Terkait

Minggu, 22 Desember 2024 - 20:06 WIB

Pj Bupati Garut Apresiasi Peran Perempuan dalam Peringatan Hari Ibu ke-96

Kamis, 19 Desember 2024 - 20:32 WIB

Rapat Koordinasi Pengawasan Daerah Kabupaten Garut: Wujudkan Tata Kelola Pemerintahan yang Akuntabel

Kamis, 19 Desember 2024 - 19:55 WIB

Kabar Terbaru Upah Sektoral 2025 Jabar: Garut dan Tasikmalaya Tak Lolos Kriteria!

Kamis, 19 Desember 2024 - 19:21 WIB

Kantor Kecamatan Pangatikan Resmi Dibuka: Fokus Tingkatkan Pelayanan Publik

Kamis, 19 Desember 2024 - 19:04 WIB

 Kabupaten Garut Mantapkan Implementasi SPBE untuk Tingkatkan Layanan Publik

Berita Terbaru

error: Content is protected !!