Wabup Garut : Ada Beberapa Daerah Yang Harus Direlokasi

- Jurnalis

Jumat, 22 Juli 2022 - 09:50 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

WARTA GARUT – Wakil Bupati Garut, dr. Helmi Budiman melakukan monitoring penanganan pasca banjir di Kampung Muara Sanding, Kecamatan Garut Kota, Kabupaten Garut, Rabu (20/7/2022).

Kunjungannya kali ini dalam rangka evaluasi penanganan banjir, salah satunya yaitu terkait sudah sampai manakah penanganan pasca banjir yang telah dilakukan.

“Ternyata memang masih ada masih banyak yang bolong-bolong yang harus kita selesaikan ya, salah satunya adalah tadi ternyata material-material yang masih menumpuk ya,” ucapnya.

Helmi memperkirakan pelaksanaan pembersihan materil dan penyemprotan terhadap rumah-rumah terdampak banjir akan diselesaikan pada esok hari Kamis.

“Jadi besok (Kamis) saya kira agendanya masih kita pengangkatan material banjir, dan penyemprotan pembersihan untuk besok,” lanjutnya.

Sementara itu, terkait dana kerohiman yang akan diberikan kepada masyarakat terdampak banjir, dr. Helmi menyebutkan saat ini pihaknya masih melakukan pendataan. Ia menegaskan, pihaknya telah meminta kepada aparat setempat untuk mempercepat pendataan maksimal 7 hari kedepan telah selesai.

Selain itu, dr. Helmi berterimakasih kepada warga yang secara mandiri telah membuat jembatan darurat. Ia menegaskan, pihaknya akan menindaklanjuti terkait pembangunan yang diperlukan setelah pasca bencana.

“Saya kira di situ juga tadi saluran (irigasi) sudah mulai roboh ya, saluran-saluran irigasi itu, ini juga harus dilakukan perbaikan-perbaikan, kalau tidak akan ada longsor di sekitar itu,” ucapnya.

Terakhir, ia memaparkan bahwa setelah tinjauannya di lapangan, terdapat beberapa rumah yang harus direlokasi, karena tidak mungkin dilakukan pembangunan Bronjong karena akan mempersempit aliran air.

“Iya (yang harus direlokasi) daerah Dayeuhandap ya, kemudian daerah tadi Paminggir juga (daerah) Balaikambang, di situ saya lihat harus direlokasi, karena nggak bisa lagi ya, nggak bisa misalkan di sana kita lakukan perbaikan saluran sungai karena sudah menyempit sungainya,” tandasnya.

Berita Terkait

Soliditas KONI dan IMI Garut: Subhan Romansyah Pastikan Pembalap Unggulan Tidak ‘Diculik’ Kabupaten Lain
Dandim 0611/Garut, Monitoring Upaya Penanganan Kebakaran di Gunung Papandayan
DPR Chapter Garut: Saeutik tapi Solid
Promo Cuci Gudang Mobil Daihatsu Rocky: Kesempatan Emas Untuk Memiliki Mobil Impian
Kepala Kemenag Garut Sebut KSM Sebagai Ajang Prestasi Peserta Didik Madrasah
Mitsubishi Strada Triton Savana Off: Mobil Off-Road Edisi Terbatas untuk Petualangan di Brasil
Toyota Kijang Innova Zenix Hybrid EV: Menghadirkan Terobosan Teknologi Hybrid untuk Ekosistem Kelistrikan
Pembaruan Vespa GTS 2023: Keunggulan Motor dan Harga yang Fantastis Membuatnya Tampil Istimewa
Berita ini 28 kali dibaca

Berita Terkait

Minggu, 28 Juli 2024 - 13:06 WIB

Soliditas KONI dan IMI Garut: Subhan Romansyah Pastikan Pembalap Unggulan Tidak ‘Diculik’ Kabupaten Lain

Senin, 23 Oktober 2023 - 20:57 WIB

Dandim 0611/Garut, Monitoring Upaya Penanganan Kebakaran di Gunung Papandayan

Minggu, 10 September 2023 - 17:17 WIB

DPR Chapter Garut: Saeutik tapi Solid

Rabu, 6 September 2023 - 20:08 WIB

Promo Cuci Gudang Mobil Daihatsu Rocky: Kesempatan Emas Untuk Memiliki Mobil Impian

Senin, 7 Agustus 2023 - 18:32 WIB

Kepala Kemenag Garut Sebut KSM Sebagai Ajang Prestasi Peserta Didik Madrasah

Berita Terbaru

error: Content is protected !!