Dirut PDAM Tirta Intan: Pelatihan Inventarisasi Pengamanan Air Minum, Perlindungan Terhadap Risiko Pencemaran di Garut

- Jurnalis

Selasa, 20 Juni 2023 - 20:58 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Dirut PDAM Tirta Intan_ Pelatihan Inventarisasi Pengamanan Air Minum, Perlindungan Terhadap Risiko Pencemaran di Garut

Dirut PDAM Tirta Intan_ Pelatihan Inventarisasi Pengamanan Air Minum, Perlindungan Terhadap Risiko Pencemaran di Garut

WARTAGARUT.COM – Perumda Air Minum Tirta Intan Kabupaten Garut mengadakan pelatihan inventarisasi rencana pengamanan air minum (RPAM) dan penggalangan komitmen di Glampingan Resto Sabda Alam, Jalan Cipanas Kecamatan Tarogong Kaler Kabupaten Garut, Jumat (16/6/2023).

Acara ini dihadiri oleh 100 peserta yang terdiri dari Direktur Umum, Direktur Teknik, Kepala Bagian, Kepala Cabang, Kasubag, Kasi, serta pelaksana operator pompa dan penjaga sumber di lingkungan Perumda Air Minum Tirta Intan Garut.

Direktur Utama Perumda Air Minum Tirta Intan Dr. H. Aja Rowikarim, hadir sebagai narasumber dan instruktur pelatihan RPAM. 

Dalam sambutannya, H Aja menyampaikan bahwa tujuan dari pelatihan inventarisasi pengamanan air minum adalah untuk memberikan pengetahuan dan keterampilan kepada peserta dalam mengidentifikasi, mengevaluasi, dan mengamankan infrastruktur air minum agar terhindar dari risiko pencemaran atau gangguan lainnya.

Baca Juga :  Kementerian Kehutanan Apresiasi Green Wakaf Muhammadiyah Jabar: Tanah Wakaf Kini Jadi Lumbung Ketahanan Pangan

Dalam pelatihan ini, Dr. H. Aja Rowikarim menyebutkan beberapa tujuan spesifik yang ingin dicapai.

Pertama, peserta diharapkan memahami prinsip-prinsip dasar pengamanan air minum, termasuk pemahaman tentang risiko yang mungkin terjadi, metode identifikasi risiko, dan pengendalian yang dapat diimplementasikan.

Kedua, peserta diinstruksikan untuk dapat mengenali dan mengidentifikasi risiko potensial yang dapat mempengaruhi kualitas air minum, seperti kontaminasi kimia, bakteri, atau bahaya fisik lainnya. 

Mereka juga diajarkan cara melakukan penilaian risiko secara sistematis.

Selanjutnya, peserta belajar untuk mengembangkan rencana pengamanan air minum yang efektif, termasuk langkah-langkah preventif dan tanggapan darurat yang harus diambil dalam menghadapi ancaman atau insiden yang mungkin terjadi.

Terakhir, pelatihan ini membahas peraturan dan standar yang relevan dengan pengamanan air minum, seperti peraturan sanitasi air minum atau standar kualitas air yang ditetapkan oleh otoritas kesehatan. 

Baca Juga :  Disnakertrans Garut Gelar Jobfair, Antusiasme Pencari Kerja Melonjak!

“Peserta diberikan pemahaman tentang praktik terbaik dalam pengelolaan infrastruktur air minum, termasuk pemeliharaan rutin, monitoring kualitas air, dan inspeksi sistem untuk memastikan keselamatan dan keberlanjutan penyediaan air minum,”katanya..

Dr. H. Aja Rowikarim berharap bahwa pelatihan ini tidak hanya mencapai tujuan-tujuan tersebut, tetapi juga dapat mendorong peserta untuk meningkatkan kesadaran akan pentingnya pengamanan air minum dan kemampuan mereka dalam berkomunikasi dengan masyarakat terkait risiko dan langkah-langkah yang diambil untuk menjaga kualitas air minum. 

“Dengan pengetahuan dan keterampilan yang diperoleh dari pelatihan ini, diharapkan peserta dapat mengimplementasikan tindakan yang diperlukan guna melindungi pelanggan dan masyarakat dari risiko yang terkait dengan air minum yang tidak aman atau terkontaminasi,”pungkasnya.***

Berita Terkait

Kementerian Kehutanan Apresiasi Green Wakaf Muhammadiyah Jabar: Tanah Wakaf Kini Jadi Lumbung Ketahanan Pangan
Polres Garut Musnahkan 3.783 Botol Miras dan Ribuan Knalpot Brong Demi Keamanan Masyarakat
Polres Garut Gelar Apel Pasukan Ops Lilin Lodaya 2024 untuk Pengamanan Natal dan Tahun Baru
Kabar Terbaru Upah Sektoral 2025 Jabar: Garut dan Tasikmalaya Tak Lolos Kriteria!
 Kabupaten Garut Mantapkan Implementasi SPBE untuk Tingkatkan Layanan Publik
Karya Bambu Garut: Dari Lokal ke Internasional, Apa Rahasianya?
Disnakertrans Garut Gelar Jobfair, Antusiasme Pencari Kerja Melonjak!
Warga Mendesak, Keselamatan Pasien Terancam, Puskesmas Karangtengah Butuh Renovasi Segera!
Berita ini 229 kali dibaca

Berita Terkait

Minggu, 22 Desember 2024 - 13:31 WIB

Kementerian Kehutanan Apresiasi Green Wakaf Muhammadiyah Jabar: Tanah Wakaf Kini Jadi Lumbung Ketahanan Pangan

Jumat, 20 Desember 2024 - 10:45 WIB

Polres Garut Musnahkan 3.783 Botol Miras dan Ribuan Knalpot Brong Demi Keamanan Masyarakat

Jumat, 20 Desember 2024 - 10:32 WIB

Polres Garut Gelar Apel Pasukan Ops Lilin Lodaya 2024 untuk Pengamanan Natal dan Tahun Baru

Kamis, 19 Desember 2024 - 19:55 WIB

Kabar Terbaru Upah Sektoral 2025 Jabar: Garut dan Tasikmalaya Tak Lolos Kriteria!

Kamis, 19 Desember 2024 - 19:04 WIB

 Kabupaten Garut Mantapkan Implementasi SPBE untuk Tingkatkan Layanan Publik

Berita Terbaru

error: Content is protected !!