WARTA GARUT – Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kabupaten Garut mengadakan Pelatihan Pemandu Wisata Buatan (Outbond). Pelatihan yang diikuti oleh pengelola Desa Wisata, Pengelola Destinasi Wisata dan Pemandu Wisata outbond ini, diadakan di Hotel Redante, Jalan Raya Samarang Kecamatan Tarogong Kaler, Kabupaten Garut, Selasa (13/9/2022).
Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kabupaten Garut, Agus Ismail, ST, MT menuturkan, Pelatihan dilaksanakan untuk meningkatkan pengetahuan, motivasi dan kompetensi fasel, agar dapat memenuhi Standar Kompetensi kerja Nasional Indonesia (SKKNI) bidang kepemanduan outbound/ fasilitator experiential learning/fasel.
“Patihan ini, untuk meningkatkan pemahaman tentang bagaimana merencanakan dan melaksanakan outbound, memahami menangani bagaimana menangani resiko dalam kegiatan outbond, juga meningkatkan pemahaman dalam pengembangan pariwisata khususnya wisata outbound,”tuturnya kepada WartaGarut.com
Agis – sapaan akrab Agus Ismail – Tujuan utama pelatihan ini, untuk meningkatkan kapasitas pengelola destinasi maupun pengelola Desa wisata.
“Targetnya adalah untuk meningkatkan kompetensi dan standarisasi para pemandu wisata buatan (outbound), dalam memberikan pelayanan kepada para wisatawan yg berkunjung ke Kabupaten Garut, sehingga terbangun citra positif kepariwisataan di Kabupaten Garut.,”ujarnya menegaskan.
Agis menilai, Peran pemandu wisata sangat penting dalam memandu wisatawan dan memastikan keselamatannya.
“Peran sentral pemandu wisata adalah mendampingi dan memfasilitasi wisatawan secara intens dalam rangkaian perjalanan wisatanya,”katanya.