Wabup Garut Sebut Kasus PMK Didaerahnya Mulai Teratasi

- Jurnalis

Rabu, 15 Juni 2022 - 06:33 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Wabup Garut, dr. Helmi Budiman, mengecek kondisi hewan ternak di salah satu kandang peternak yang ada di Desa Cigawir, Kecamatan Selaawi, Kabupaten Garut, Senin (13/6/2022).

Wabup Garut, dr. Helmi Budiman, mengecek kondisi hewan ternak di salah satu kandang peternak yang ada di Desa Cigawir, Kecamatan Selaawi, Kabupaten Garut, Senin (13/6/2022).

WARTA GARUT – Wakil Bupati (Wabup) Garut, dr. Helmi Budiman, Senin (13/6/2022), mengunjungi salah satu peternakan yang ada di Desa Cigawir, Kecamatan Selaawi, Kabupaten Garut. Wabup menyatakan, kasus Penyakit Kulit dan Kuku (PMK) yang mewabah di Kabupaten Garut sudah mulai teratasi.

“Alhamdulillah (PMK di Garut) teratasi ya, karena kita memang terus melakukan upaya-upaya yang komprehensif, yang holistik, semua kita lakukan (seperti) pencegahan termasuk pengobatan,” ujar Wabup Garut.

Berdasarkan informasi dari Dinas Perikanan dan Peternakan (Diskanak) Kabupaten Garut, saat ini PMK sudah mewabah dan menyerang sedikitnya 1.900 hewan ternak. Namun, dari jumlah tersebut, 1.300 an diantaranya sudah dinyatakan sembuh.

Baca Juga :  H. Aceng Malki Mimar: Raker Pansus II di Garut Fokus pada Peningkatan Iklim Investasi!

“Jadi yang 600 itu masih proses penyembuhan, jadi memang relatif teratasi Alhamdulillah (untuk PMK di Garut), terima kasih ya kepada dinas, seluruh Satgas yang terdiri dari dinas, kepolisian, dan dari instansi yang lain yang sudah sangat sigap, termasuk dewan (DPRD) sigap untuk bagaimana caranya agar dia teratasi dengan baik,” ucapnya.

Berkaitan untuk hewan ternak kurban Iduladha 1443 Hijriah, lanjut dr. Helmi, pihaknya menyatakan, bahwa ketersediaan di Kabupaten Garut sudah terpenuhi. Namun, di tengah wabah PMK kali ini, Wabup Garut mengimbau masyarakat untuk membeli hewan ternak lokal dari para peternak asli Garut.

Baca Juga :  Kabar Terbaru Upah Sektoral 2025 Jabar: Garut dan Tasikmalaya Tak Lolos Kriteria!

“Karena kalau laporan dari dinas jumlah populasi yang ada kemudian juga nanti untuk kurban ya itu sangat cukup, sangat memadai, oleh karena itu beli produk lokal Kabupaten Garut, agar langsung dirasakan manfaatnya juga oleh petani-petani, peternak-peternak (asli Garut),” tandasnya.

Berita Terkait

Pj Bupati Garut Apresiasi Peran Perempuan dalam Peringatan Hari Ibu ke-96
Rapat Koordinasi Pengawasan Daerah Kabupaten Garut: Wujudkan Tata Kelola Pemerintahan yang Akuntabel
Kabar Terbaru Upah Sektoral 2025 Jabar: Garut dan Tasikmalaya Tak Lolos Kriteria!
Kantor Kecamatan Pangatikan Resmi Dibuka: Fokus Tingkatkan Pelayanan Publik
 Kabupaten Garut Mantapkan Implementasi SPBE untuk Tingkatkan Layanan Publik
Karya Bambu Garut: Dari Lokal ke Internasional, Apa Rahasianya?
Pansus II DPRD Jabar Dorong Investasi untuk Kesejahteraan, Ceng Malki: Harus Jadi Solusi Atasi Pengangguran
H. Aceng Malki Mimar: Raker Pansus II di Garut Fokus pada Peningkatan Iklim Investasi!
Berita ini 98 kali dibaca

Berita Terkait

Minggu, 22 Desember 2024 - 20:06 WIB

Pj Bupati Garut Apresiasi Peran Perempuan dalam Peringatan Hari Ibu ke-96

Kamis, 19 Desember 2024 - 20:32 WIB

Rapat Koordinasi Pengawasan Daerah Kabupaten Garut: Wujudkan Tata Kelola Pemerintahan yang Akuntabel

Kamis, 19 Desember 2024 - 19:55 WIB

Kabar Terbaru Upah Sektoral 2025 Jabar: Garut dan Tasikmalaya Tak Lolos Kriteria!

Kamis, 19 Desember 2024 - 19:21 WIB

Kantor Kecamatan Pangatikan Resmi Dibuka: Fokus Tingkatkan Pelayanan Publik

Kamis, 19 Desember 2024 - 19:04 WIB

 Kabupaten Garut Mantapkan Implementasi SPBE untuk Tingkatkan Layanan Publik

Berita Terbaru

error: Content is protected !!