WARTA Garut – Persatuan Renang Seluruh Indonesia (PRSI) Kabupaten Garut melaksanakan Musyawarah Cabang olahraga. Dalam Musyawarah yang dilaksanakan pada Senin (29/8/2022) itu, Agus Ismail, ST, MT, atau yang lebih akrab dipanggil Agis terpilih Secara aklamasi sebagai Ketua Cabor PRSI Kabupaten Garut periode 2022-2026.
Musyawarah Cabang olahraga PRSI ini, dilaksanakan di Hotel Resort Rancabango Tarogong Kaler Kabupaten Garut.
Ketua terpilih PRSI Kabupaten Garut Agus Ismail, ST, MT, menuturkan, Cabang olahraga renang memiliki potensi luar biasa, Hal ini karena banyak kolam renang di Kabupaten Garut, Apalagi didukung dengan pembangunan kolam Aquatik.
Tak hanya itu, Pihaknya akan membuat sport tourism yakni, memadukan antara olahraga dengan wisata.
“Klub-klub sudah mulai banyak tumbuh di setiap daerah, Kita harus mendorong itu dan tentu saja kita akan coba kembangkan,”ujarnya saat ditemui Warta Garut di pada peresmian Edu Wisata Perlebahan, Rabu (31/8/2022).
Terkait Persiapan Porprov Jabar, Kata dia, ada beberapa event-event yang diikuti dengan melibatkan para pengurus Klub renang.
“Mudah-mudahan kita dari 5 nomor cabang olahraga renang yaitu, renang, renang indah, loncat indah, dan polo air bisa mendulang prestasi yang luar biasa,”katanya.
Ketua Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Kabupaten Garut Dr. Ir. H. Abdusy Syakur Amin, M. Eng. menuturkan Pemilihan Ketua PRSI Garut ini, berlangsung demokratis, dan Agus Ismail terpilih secara aklamasi, tinggal mengsolidkan kepengurusannya.
Hal ini, kata Ia penting, karena Cabang olahraga renang merupakan salah satu cabor yang akan sibuk sekali menghadapi Porprov Jabar.
“Sibuk penyelenggara juga sibuk sebagai Kontingen tuan rumah, karena kita dituntut oleh masyarakat untuk bisa memberikan hasil yang sangat baik,”ujarnya.
Namun pihaknya optimistis, karena menurut H Syakur, persiapan cabor renang sudah baik.
“Kalau ini jadi, ini Bonus tambahan, selama ini kita jarang sekali dapat medali cabor aquatik,”katanya.
Oleh Karena itu, pihaknya akan memberikan dukungan untuk atlet renang yang mendapatkan emas.
“Kita support. contohnya kalau atlet tersebut diproyeksikan mendapat emas, Kita berikan insentif lebih daripada yang lainnya. itu bagian dari suport kita,”ucapnya.