Manager PLN UPT Cirebon Ingatkan Bahaya Bermain Layangan di Dekat Jalur Tegangan Tinggi

- Jurnalis

Kamis, 16 Mei 2024 - 20:47 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Manager PLN UPT Cirebon, Yaya Supriman (Kanan) Ingatkan Bahaya Bermain Layangan di Dekat Jalur Pegangan Tinggi

Manager PLN UPT Cirebon, Yaya Supriman (Kanan) Ingatkan Bahaya Bermain Layangan di Dekat Jalur Pegangan Tinggi

WARTAGARUT.COM – Manager PLN UPT Cirebon, Yaya Supriman, mengingatkan akan bahayanya bermain layangan di dekat jalur tegangan tinggi.

“Bermain layangan di dekat jaringan transmisi, yang memiliki tegangan listrik tinggi, sangat berbahaya. Ini dapat mengancam keselamatan manusia yang bermain layangan, karena berisiko tersengat atau terpapar oleh tegangan listrik tinggi,” ujarnya usai acara sosialisasi manfaat dan bahaya listrik sekaligus pertandingan persahabatan antara Persigar legend vs PLN legend di Stadion Dalam Bintang SOR Adiwijaya Ciateul Garut pada Kamis 16 Mei 2024.

Baca Juga :  Siswa MAN 1 Garut Jalani Uji Sertifikasi Keterampilan, Siap Bersaing di Dunia Kerja

Selain itu, bermain layangan di dekat jaringan transmisi juga dapat menyebabkan terjadinya busur api yang besar, yang berpotensi menimbulkan kebakaran. 

“Hal ini dapat menyebabkan kerugian baik bagi individu yang terlibat maupun bagi lingkungan sekitar, termasuk bangunan dan tanaman,” tambahnya.

Ia menerangkan bahwa pihaknya telah melakukan berbagai upaya untuk meminimalisir risiko ini. 

Salah satunya adalah dengan memberikan edukasi kepada masyarakat, terutama di daerah yang diidentifikasi sebagai spot rawan bagi para pemain layangan. 

Baca Juga :  7 Wisata Pantai di Garut yang Bikin Betah! Dari Puncak Guha hingga Rancabuaya, Mana Favoritmu?

Selain itu, PLN juga bekerja sama dengan komunitas layangan untuk mengkampanyekan cara bermain layangan yang aman.

“Kami menggandeng tokoh masyarakat, seperti tokoh pemuda, tokoh agama, dan tokoh masyarakat lingkungan, serta pemerintahan setempat, untuk sama-sama mempromosikan keselamatan dalam bermain layangan,” tutur Yaya Supriman.

Upaya ini diharapkan dapat meningkatkan kesadaran masyarakat akan bahaya bermain layangan di dekat jalur pegangan tinggi, sehingga dapat mengurangi risiko kecelakaan dan kerugian yang ditimbulkan.

Penulis : Soni Tarsoni

Berita Terkait

Libur Lebaran 2025 Resmi Diumumkan! Yuk, Simak Jadwal Lengkap Libur Nasional dan Sekolah
Kemenag Garut Sosialisasikan Biaya Haji 2025, Ini Besaran yang Harus Dibayar Jamaah
Jadwal Salat Garut 2025, Ramadan 1446 H Lengkap! Waktu Imsak, Subuh, Dzuhur, Ashar, Maghrib, dan Isya
H. Rudi Gunawan dan Istri Hadiri Pemakaman H. Abud Budiana, Ayahanda dr. Helmi Budiman
Tanpa Pamrih! Fahmi Saeful Bahri Bantu Ribuan Orang Dapatkan Layanan Kesehatan Gratis
Tak Ada Ampun! Polres Garut Tindak Tegas Premanisme dan Pungli di Bulan Ramadan
Pemkab Garut Gelar Sidang Isbat Nikah Terpadu, 50 Pasangan Kini Sah Secara Hukum
Forkopimda dan MUI Garut Keluarkan Maklumat Ramadan! Ini Aturan yang Wajib Dipatuhi
Berita ini 195 kali dibaca

Berita Terkait

Jumat, 7 Maret 2025 - 10:08 WIB

Libur Lebaran 2025 Resmi Diumumkan! Yuk, Simak Jadwal Lengkap Libur Nasional dan Sekolah

Jumat, 7 Maret 2025 - 06:08 WIB

Kemenag Garut Sosialisasikan Biaya Haji 2025, Ini Besaran yang Harus Dibayar Jamaah

Selasa, 4 Maret 2025 - 06:31 WIB

Jadwal Salat Garut 2025, Ramadan 1446 H Lengkap! Waktu Imsak, Subuh, Dzuhur, Ashar, Maghrib, dan Isya

Senin, 3 Maret 2025 - 10:01 WIB

H. Rudi Gunawan dan Istri Hadiri Pemakaman H. Abud Budiana, Ayahanda dr. Helmi Budiman

Sabtu, 1 Maret 2025 - 17:57 WIB

Tanpa Pamrih! Fahmi Saeful Bahri Bantu Ribuan Orang Dapatkan Layanan Kesehatan Gratis

Berita Terbaru

error: Content is protected !!