WARTAGARUT.COM – Ketua Harian Badan Musyawarah Perguruan Swasta (BMPS) Wilayah Jawa Barat, Dr. Ir. Iyus Rustandi, M.Si., menyampaikan harapan besar kepada pengurus BMPS Kabupaten Garut periode 2024-2029 setelah melantik mereka di Aula LEC, Jalan Guntur Sari, Kecamatan Tarogong Kidul, Kabupaten Garut, pada Kamis 1 Agustus 2024.
Ia mengatakan bahwa BMPS Kabupaten Garut diharapkan menjadi wadah yang efektif untuk bekerja bersama dalam penyelenggaraan pendidikan swasta.
“Kami berharap BMPS Kabupaten Garut dapat benar-benar bermanfaat bagi para penyelenggara pendidikan masyarakat,”ujarnya.
“Kerja sama dengan pemerintah dan para stakeholder sangat diharapkan,” tambahnya.
Selain itu, menekankan pentingnya merencanakan berbagai program yang dapat membantu meningkatkan kualitas pendidikan di Kabupaten Garut.
“Kami berharap, BMPS Kabupaten Garut dapat melaksanakan Program-program yang direncanakan harus membantu proses peningkatan kualitas pendidikan,” tambahnya.
Selain itu, Iyus Rustandi juga menyoroti perlunya penataan ulang dan identifikasi berbagai aspek yang belum terdata dengan baik.
Ia juga menegaskan bahwa BMPS harus menjembatani para guru yang selama ini menjadi P3K ke pemerintah atau diangkat menjadi guru negeri.
“Banyak guru-guru swasta yang sudah kami kembangkan dari awal, tetapi tiba-tiba mereka masuk menjadi guru P3K di sekolah negeri. Ini adalah kehilangan besar bagi kami,” jelasnya.
Beliau mengakui bahwa migrasi guru-guru berkompetensi tinggi ke sekolah negeri adalah hak mereka, namun berharap ada regulasi yang lebih berpihak pada sekolah swasta.
“Kami berharap regulasi pemerintah lebih memperhatikan kami, karena pendidikan bukan hanya tanggung jawab pemerintah tetapi juga masyarakat,”katanya.
“Sekolah swasta telah berkontribusi sejak sebelum Indonesia merdeka. Kami berharap ada pemerataan dalam peningkatan kualitas pendidikan, termasuk penempatan guru P3K di sekolah-sekolah swasta,” pungkas Iyus Rustandi.
Dengan kepemimpinan yang baru, BMPS Kabupaten Garut diharapkan dapat menjadi motor penggerak peningkatan kualitas pendidikan dan terus berkolaborasi dengan pemerintah untuk menciptakan sistem pendidikan yang lebih baik.***
Penulis : Soni Tarsoni