WARTAGARUT.COM – Penjabat (Pj) Bupati Garut, Barnas Adjidin, memberikan sambutan positif terhadap rencana Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa (DPMD) Provinsi Jawa Barat untuk mengembangkan program Social Enterprise di desa-desa seperti yang telah diterapkan di Desa Cinta, Kecamatan Karangtengah, Kabupaten Garut.
Desa Cinta baru-baru ini meraih Juara III dalam Lomba Desa dan Kelurahan tingkat Nasional.
Pj Bupati Garut, Barnas Adjidin, menyoroti potensi wisata, kuliner, dan industri kreatif Garut yang mampu bersaing di tingkat internasional.
Namun, di tengah apresiasi terhadap potensi tersebut, Pj Bupati Garut juga mengakui tantangan yang dihadapi, terutama dalam hal kurangnya Sumber Daya Manusia di lingkungan pemerintahan.
Menurut Barnas, transformasi di tingkat desa memerlukan waktu yang panjang dan kolaborasi yang erat antara pemerintah pusat, provinsi, dan masyarakat setempat.
Ia mengapresiasi pujian terhadap Garut, menekankan kuatnya persaudaraan dan semangat gotong-royong di daerahnya.
“Kekuatan budaya dan kegotong-royongan di Garut memerlukan pendekatan yang khusus. Kami berada pada tahap di mana kolaborasi intensif diperlukan untuk mengakselerasi pertumbuhan di desa-desa,” ungkapnya dalam Rapat Koordinasi Pra Forum Perangkat Daerah Bidang Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Tahun 2024, di Ballroom Hotel Santika Garut, Jalan Cipanas Baru, Kecamatan Tarogong Kaler, Kabupaten Garut, Kamis 1 Januari 2024.
Barnas mengajak semua pihak terlibat untuk bekerja sama dalam mewujudkan potensi desa-desa di Jawa Barat menjadi pusat Social Enterprise yang berdaya saing tinggi, memberikan manfaat ekonomi dan kesejahteraan bagi masyarakat setempat.(soni)***