Wabup Garut, Ajak Nakes Songsong Health Tourism

- Jurnalis

Sabtu, 19 Maret 2022 - 13:34 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Wakil Bupati Garut, dr. Helmi Budiman, memberikan sambutan dalam acara Peresmiaan Sekretariat DPD PPNI Garut dan Peringatan HUT PPNI ke - 48 yang dilaksanakan di Sekretariat PPNI Garut, Jalan Proklamasi, Kecamatan Tarogong Kidul, Kabupaten Garut, Jum'at (18/3/2022).

Wakil Bupati Garut, dr. Helmi Budiman, memberikan sambutan dalam acara Peresmiaan Sekretariat DPD PPNI Garut dan Peringatan HUT PPNI ke - 48 yang dilaksanakan di Sekretariat PPNI Garut, Jalan Proklamasi, Kecamatan Tarogong Kidul, Kabupaten Garut, Jum'at (18/3/2022).

WARTAGARUT.COM – Wakil Bupati Garut, dr. Helmi Budiman, mengajak para tenaga kesehatan (nakes), khususnya para perawat untuk mempertajam keahlian dan memiliki spesialis, terlebih Kabupaten Garut diberikan kesempatan untuk menjadi kabupaten wisata sehat (_health tourism_.

“Nanti perawat juga harus perawat spesialis, kenapa? Karena Garut ini diberikan kesempatan untuk menjadi kabupaten _health tourism_, (atau) jadi wisata sehat,” ujar Wabup Garut saat mberikan sambutan pada acara peresmian Sekretariat Dewan Pengurus Daerah (DPD) Persatuan Perawat Nasional Indonesia (PPNI) Garut dan Peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) PPNI ke-48, yang dilaksanakan di Sekretariat DPD PPNI Garut, Jalan Proklamasi, Kecamatan Tarogong Kidul, Kabupaten Garut, Jum’at (18/3/2022).

Wabup mengungkapkan, untuk menyongsong _health tourism_ ini, ada beberapa hal yang harus dipersiapkan oleh Kabupaten Garut, salah satunya yaitu harus mempunyai rumah sakit atau klinik spesialis.

Baca Juga :  Wabup Garut Dorong Akses Permodalan Inklusif Lewat Fin Expo 2025 OJK Tasikmalaya

“Rumah sakit bukan lagi rumah sakit umum, tapi (semisal) rumah sakit jantung, rumah sakit jiwa, rumah sakit Narkoba, rrumah sakit geriatri, rumah sakit mata, (untuk rumah sakit) paru paru sedang kita rilis dengan kementerian. Jadi Garut ini mau gamau harus (memiliki rumah sakit) spesialistis,” jelasnya.

Di momen HUT PPNI ke – 48 ini, dr. Helmi mengajak para perawat untuk lebih profesional yang memiliki spesialis sendiri.

“Walaupun sekarang sudah ada perawat anestesi, ada perawat bedah, perawat (lainnya), tapi nanti kedepan lebih spesialistis. Mungkin di puskesmas-puskesmas juga nanti yang senior-senior atau mungkin yang baru-baru ini harus menyesuaikan karena kita mudah-mudahan (menjadi) _health tourism_ jadi kita wisata sehat di Kabupaten Garut,” ucapnya.

Baca Juga :  Batik Garutan Resmi Jadi Warisan Budaya Tak Benda Indonesia

Sementara itu, Ketua DPD PPNI Garut, Karnoto, mengatakan, soliditas dan proses organisasi yang baik dari PPNI sangat berdampak terhadap peningkatan kerja. Apalagi, lanjut Karnoto, sebagian besar perawat adalah abdi negara yang berada dibawah koordinasi rumah sakit, Dinas Kesehatan, Puskesmas, dan juga klinik-klinik.

Ia mengungkapkan, PPNI memiliki visi sebagai organisasi yang ingin dicintai oleh pemerintah, disayangi oleh anggota, dan diperhitungkan oleh organisasi lain.

“Jadi Alhamdulillah keberadaan organisasi ini adalah dalam rangka mensupport apa yang menjadi program dari pemerintah, oleh karena itu tatkala pemerintah pusat menyatakan perang terhadap Covid-19 dengan berbagai upaya pelayanan termasuk juga vaksinasi, maka insya Allah PPNI bersama dengan profesi yang lain terdepan, berada (di) garda terdepan dalam mengulangi penanggulangan covid-19 termasuk juga kegiatan vaksinasi.” tandasnya.

Berita Terkait

Pemkab Garut dan Telkom University Jalin Kerja Sama Kembangkan Potensi Daerah
Pemkab Garut Apresiasi Lulusan STIKes Karsa Husada, Dukung Peningkatan IPM dan Kesehatan Daerah
Anak Muda Garut Bergerak! DLH Luncurkan Gerakan Zero Waste
Wabup Garut Serahkan SK Pensiun ASN, Sampaikan Apresiasi atas Pengabdian Puluhan Tahun
Wabup Garut Dorong Akses Permodalan Inklusif Lewat Fin Expo 2025 OJK Tasikmalaya
Distan Garut Optimalkan Lahan Demi Swasembada Pangan
Batik Garutan Resmi Jadi Warisan Budaya Tak Benda Indonesia
Sekda Garut Nurdin Yana Raih Penghargaan Bahasa Sastra Kawistara 2025 dari Balai Bahasa Jabar
Berita ini 74 kali dibaca

Berita Terkait

Kamis, 6 November 2025 - 13:03 WIB

Pemkab Garut dan Telkom University Jalin Kerja Sama Kembangkan Potensi Daerah

Senin, 3 November 2025 - 19:26 WIB

Anak Muda Garut Bergerak! DLH Luncurkan Gerakan Zero Waste

Senin, 3 November 2025 - 13:04 WIB

Wabup Garut Serahkan SK Pensiun ASN, Sampaikan Apresiasi atas Pengabdian Puluhan Tahun

Jumat, 31 Oktober 2025 - 18:48 WIB

Wabup Garut Dorong Akses Permodalan Inklusif Lewat Fin Expo 2025 OJK Tasikmalaya

Jumat, 31 Oktober 2025 - 18:35 WIB

Distan Garut Optimalkan Lahan Demi Swasembada Pangan

Berita Terbaru

error: Content is protected !!