WARTAGARUT.COM – Calon Legislatif DPRD Provinsi Jawa Barat, Dapil Garut, nomor urut 4 dari Partai NasDem, Dandi Ryadi, memiliki harapan besar untuk berkontribusi pada visi Anies Baswedan dalam memajukan Garut sebagai pusat kreativitas dalam industri halal, ekonomi kreatif, dan pariwisata, serta menghubungkan IKM dan UMKM ke pasar nasional dan global.
Dalam pernyataannya, Dandi Ryadi menekankan pentingnya merangkul berbagai sektor untuk mencapai tujuan ini.
Menurut Dandi Ryadi, langkah-langkah konkret perlu diambil untuk mencapai visi tersebut.
“Kita perlu menjadikan sektor pariwisata dan ekonomi kreatif sebagai motor ekonomi dan sumber penerimaan daerah. Pariwisata harus dimasukkan sebagai bagian integral dari strategi pelestarian budaya dan lingkungan,” ujarnya, menegaskan komitmen untuk melibatkan berbagai pihak dalam proses pembangunan.
Dalam rangka mencapai tujuan tersebut, Dandi Ryadi mengusulkan beberapa langkah konkret.
“Kita perlu mengoptimalkan kolaborasi antara berbagai sektor, seperti budayawan, petani, nelayan, pesantren, turisme, dan industri kreatif, untuk menciptakan produk dan merek yang berskala global. Diversifikasi tujuan dan jenis wisata serta pengembangan turisme berbasis komunitas lokal perlu diwujudkan,” paparnya, memberikan gambaran langkah-langkah yang dianggapnya penting.
Dalam konteks pendidikan, Dandi Ryadi menegaskan pentingnya memperkuat kualitas sumber daya manusia di bidang pariwisata dan ekonomi kreatif.
“Pendidikan formal dan non-formal harus berfokus pada peningkatan keterampilan dan pengetahuan di sektor-sektor ini,” tambahnya, memberikan perhatian khusus pada pengembangan SDM.
Selain itu, Dandi Ryadi mengusulkan pembangunan pusat kreativitas (creative hub) di Kabupaten dan Kota Garut sebagai sarana untuk menghubungkan pekerja, investor, dan inovator kreatif.
“Kita perlu memiliki pusat kreativitas yang menjadi pusat pertemuan berbagai potensi kreatif di Garut,” katanya, menunjukkan pandangannya terhadap keberlanjutan ide dan inovasi.
Dalam rangka pengembangan pariwisata, Dandi Ryadi menyuarakan pembangunan pusat kebudayaan dan sinema kelas dunia di Kabupaten Garut.
“Dengan adanya pusat kebudayaan dan sinema yang berkelas, kita dapat menarik lebih banyak pengunjung serta meningkatkan daya tarik wisata budaya di Garut,” paparnya, memberikan gambaran wawasan strategisnya.
Terakhir, Dandi Ryadi menekankan pentingnya mendorong pelestarian adat, seni, dan budaya masyarakat desa melalui peran lembaga adat dan pemberdayaan komunitas.
“Melibatkan masyarakat desa dalam proses pelestarian budaya adalah kunci keberlanjutan warisan kita,” tandasnya, menggarisbawahi aspek keberlanjutan dalam pengembangan pariwisata dan ekonomi kreatif di Garut.(soni)***