WARTA GARUT – Pertandingan antara Uzbekistan dan Indonesia di Piala Asia U-20 berakhir dengan skor 0-0. Uzbekistan melakukan beberapa perubahan dalam susunan pemainnya, sementara Indonesia memainkan formasi 4-4-2 yang sederhana. Pertandingan ini tidak mudah, namun Indonesia dapat memenangkan laga kedua setelah banyak nada-nada negatif di pertandingan mereka melawan Irak.
Pada babak pertama, Indonesia hampir mencetak gol melalui tendangan penjuru, tetapi ditangkis oleh kiper Uzbekistan. Ada beberapa peluang untuk kedua tim, tetapi tidak ada yang berhasil mencetak gol.
Indonesia dan Uzbekistan sebelumnya bertemu di Piala Asia U-20 pada tahun 2014, di mana Indonesia memenangkan pertandingan melawan Korea Selatan dengan skor 3-2.
Di babak pertama, Indonesia dan Uzbekistan sama-sama bermain keras dan berusaha mencetak gol. Uzbekistan mendapatkan peluang melalui tendangan sudut, namun berhasil diantisipasi oleh penjaga gawang Indonesia, Abdul Qodir Husanov.
Pada menit ke-30, Hugo Samir mencoba melakukan tembakan keras ke gawang Uzbekistan, namun berhasil dihalau oleh pemain bertahan Uzbekistan.
Pada menit ke-40, Uzbekistan hampir saja mencetak gol melalui serangan balik cepat, tetapi berhasil digagalkan oleh kiper Indonesia. Pertandingan berakhir dengan skor imbang 0-0 di babak pertama.
Di babak kedua, kedua tim terus berusaha mencari gol pembuka. Uzbekistan mendapatkan peluang melalui sundulan pemain bertahan, namun berhasil digagalkan oleh kiper Indonesia. Indonesia juga mendapatkan peluang melalui umpan langsung ke kotak penalti, namun sayangnya sundulan Pilartos terlalu tinggi dan gagal memasukkan bola ke gawang Uzbekistan.
Pertandingan berakhir dengan skor 0-0 dan kedua tim harus puas berbagi satu poin. Meski hasil ini tidak menentukan nasib kedua tim di turnamen, namun kedua tim tetap harus memberikan yang terbaik di pertandingan berikutnya.